Suara.com - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok selaku Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) dikabarkan membubarkan Pertamina.
Kabar dalam unggahan video itu mengklaim bahwa pembubaran Pertamina karena disebut tak kunjung memberikan keuntungan selama 7 bulan ke depan.
Informasi tersebut dibagikan dan diunggah oleh sebuah akun bernama Sutan Muntaz Syah di jejaring media sosial Facebook.
Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan tersebut.
“VIRAL! Sesumbar Ahok: 7 Bulan Gak Untung Gua Bubarin, Ehh Sekarang Tekor 11 Triliun” tulis keterangan video.
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, klaim soal Ahok akan bubarkan pertamina jika tidak untung selama 7 bulan ke depan adalah salah.
Faktanya, pernyataan Ahok dalam unggahan video tersebut diterjemahkan dengan keliru.
Baca Juga: CEK FAKTA: Verrel Bramasta Ditangkap Polisi Setelah Lakukan Kekerasan pada Wartawan, Benarkah?
Diketahui, video tersebut merupakan video wawancara antara Ahok dengan Andy F. Noya yang masih tersedia di laman Youtube Kick Andy Show.
Video itu berisi soal Ahok yang menjelaskan mengenai sistem jejaring baru di Pertamina dengan nama e-procurement.
Sistem ini diharapkan dapat menghemat anggaran serta dapat diberlakukan di seluruh BUMN.
Ahok sendiri mengaku optimis dengan program yang dia rancang tersebut bisa berjalan dengan baik.
Kendati demikian, Adok menyebut akan membubarkan atau memberhentikan programnay jika tak berjalan baik di Pertamina dalam 7 bulan.
“Ya 7 bulan (di Pertamina) udah mulai kelihatan kok, gua udah bilang, kalau enggak (jalan) gua bubarin, gua berhentiin nih gua bilang. Di dalam (Pertamina) bisa jalan, kalau di luar (BUMN) ya (nanti)… Tapi lumayan lah,” ujar Ahok.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar Pertamina akan dibubarkan Ahok jika tak untung selama 7 bulan adalah keliru.
Informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam hoaks kategori konten menyesatkan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Verrel Bramasta Ditangkap Polisi Setelah Lakukan Kekerasan pada Wartawan, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Menkes Terawan Terima Penghargaan usai Pecahkan Solusi Penyakit Diabetes, Benarkah?
-
Berhasil Kelola Energi Berkelanjutan, Nicke Widyawati Raih Penghargaan sebagai CEO Green Leadership Utama
-
Habib Rizieq Ajak Umat Islam Seluruh Indonesia Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, Benarkah?
-
Tahun Baru 2023, Premium RON 80 Ditiadakan, Revvo 89 juga kena Getahnya
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Ribuan Siswa Jadi Korban Keracunan MBG, Pakar Hukum Sebut Negara "Punya Niat Jahat"?
-
Ahok Disinggung oleh Tersangka Korupsi LNG, KPK Buka Suara
-
Perbaikan Gerbang Tol Semanggi Bikin Macet Parah, Pramono Kini Minta Pengerjaannya saat Libur
-
Minta Pramudi Wanita Tak Bawa Bus Transjakarta Ukuran Besar, Bebizie: Gampang Panik
-
6 Fakta Polwan Bunuh Suami: Dugaan Tekanan Mental, Hingga Konflik Rumah Tangga
-
Kritik 'Tot-Tot Wuk-Wuk' Menggema, Legislator Minta Polisi Tegas
-
Pembobolan Rekening Dormant Senilai Rp 204 Miliar, Polisi : Pemilik Pengusaha Tanah Berinisial S
-
IKN jadi Ibu Kota Politik, Pakar Curiga Prabowo Tidak Niat Pindah dari Jakarta
-
KPK Sebut Ustaz Khalid Paling Tahu Siapa Oknum Kemenag Penerima Uang Percepatan Haji
-
Jerry Greenfield Pendiri Es Krim Ben and Jerrys Mundur, Merasa Dibungkam Unilever Soal Gaza