Suara.com - Deklarasi kandidat calon presiden untuk pemilu dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga saat ini masih dinanti-nati.
Politisi PDIP Andreas Hugo Pareira menegaskan kembali bahwa deklarasi partainya akan diumumkan pada tahun 2023 ini.
Ditanya soal siapa sosok kandidat capres, Andreas enggan berkomentar dan menyebut keputusan ada di tangan Megawati.
Kendati demikian, Andreas menyebut kotak pandora kontestasi pemilu mendatang ada di PDIP.
"Dalam kontestasi sekarang ini, tahun 2024 ini, saya boleh katakan bahwa keputusan proses dari kontestasi kotak pandoranya itu di PDI Perjuangan," tutur Andreas dikutip Suara.com dari tayangan kanal Kompas TV, Senin (02/12/2022).
"Dan jika PDI Perjuangan membuka itu kan hanya kelihatan dari komentar-komentar baik dari para pemerhati maupun apa ya teman-teman dari partai lain," sambungnya.
Andreas heran dengan desakan deklarasi capres, sebab menurutnya salah satu hal penting dari kontestasi pemilu kali ini adalah momentum.
Dia menilai bahwa belum tentu deklarasi yang lebih cepat itu pasti lebih baik, begitu pula yang terlambat belum tentu menjadi lebih buruk.
Selanjutnya, Andreas menyindir partai politik yang sudah mendeklarasikan jagoannya sebagai capres.
Baca Juga: Salurkan Dana Zakat Pada Kader PDIP, Ganjar Pranowo Ramai Dikritik: Kok Tega!
"Ya itu, kita lihat dengan pengalaman-pengalaman sebelumnya dari perjalanan pilpres ini. Toh yang ada sekarang yang sudah mengumumkan pun tidak jelas gitu, bahkan ragu-ragu lagi dengan keputusan yang sudah dibuat. Jangan-jangan ini karena PDI Perjuangan belum mengumumkan," ungkap Andreas seraya tertawa.
Ditanya apakah sindiran tersebut untuk NasDem yang notabene sudah deklarasi Anies Baswedan, Andreas hanya tertawa dan menjawab untuk melihat siapa saja yang sudah mengusung capres.
Menurut Andreas, situasi mereka saat ini tidak jelas dan PDIP dinilai begitu jelas. Pasalnya, PDIP dikabarkan memiliki alternatif-alternatif yang cukup banyak ke depannya, sehingga lebih mudah untuk memilih.
Ia mengklaim juga PDIP tak terlalu kesulitan untuk menentukan momen deklarasi capresnya karena memiliki kader yang cemerlang.
Berita Terkait
-
Salurkan Dana Zakat Pada Kader PDIP, Ganjar Pranowo Ramai Dikritik: Kok Tega!
-
Ganjar Pugar Rumah Kader PDIP Pakai Uang Zakat, Refly Harun Pertanyakan Kejujuran Baznas
-
Pantas NasDem Berani Usung Anies, Ternyata Punya 'Kartu AS' hingga Bikin Jokowi Ketar-ketir
-
Ketum Partai Ummat Ditertawakan Kader Karena Bilang Belum Cukup Umur Untuk Nyapres
-
Amien Rais 'Mlempem' Usai Partai Ummat Lolos Jadi Peserta Pemilu, Kini Mendadak Rapal Ucapan Manis
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?