Suara.com - Putri Candrawathi dicecar sejumlah pertanyaan saat diperiksa sebagai terdakwa di persidangan pembunuhan berencana Brigadir J hari Rabu (11/1/2023).
Salah satunya soal alasan Kuat Ma'ruf sampai diajak naik ke lantai 3 rumah Saguling yang notabene ruang privasi. Bahkan keduanya terekam CCTV naik lift berdua.
Sejak awal dicecar, Putri langsung berkata lupa. Putri mengaku tidak sadar kalau Kuat ikut naik ke atas.
"Saya juga baru tahu waktu pemeriksaan di Bareskrim bahwa dia mengantarkan saya ke lantai 3. Sesungguhnya saya sangat lupa di lantai 3 itu saya ngapain, tapi biasanya yang mengantar saya hanya sebatas pintu saja, tidak masuk," kata Putri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Pengakuan Putri ternyata tidak serta-merta diterima Hakim Wahyu yang kemudian meminta agar CCTV di rumah Saguling diputar kembali.
Saat itulah hakim menyoroti gestur Putri yang terekam mengajak Kuat naik ke lantai 3 kediamannya.
Dalam video itu memang terlihat Putri yang sudah masuk ke dalam rumah lalu keluar lagi untuk memanggil seseorang. Tak lama kemudian Kuat masuk dan keduanya kemudian berjalan masuk lift bersama-sama.
"Dari CCTV ini kan terlihat sekali tangan Saudara memanggil orang, dan Saudara perhatikan, akhirnya Kuat masuk," jelas Hakim Anggota Alimin Ribut Sujono.
Gestur yang disoroti Alimin memang terlihat jelas. Mulai dari tangannya yang memanggil Kuat, lalu Putri yang terlihat mengetahui masuknya Kuat, lalu mereka berdua yang masuk ke dalam lift bersama-sama.
Baca Juga: Nangis Melulu, Deretan Momen Putri Candrawathi Umbar Air Mata di Sidang Pembunuhan Brigadir J
"Ini yang terjadi. Tadi Saudara mengatakan bahwa Kuat Ma'ruf ini mengikuti Saudara saja. Ternyata yang kita lihat ada panggilan Saudara, dari tangan maupun gerakan," ujar Alimin.
Karena itulah Alimin bertanya apa alasan Putri mengajak serta Kuat ke atas. Namun lagi-lagi istri Ferdy Sambo itu mengaku lupa.
"Saya sesungguhnya lupa apa yang saya lakukan saat itu dan saya juga lupa waktu itu naik sama Kuat Ma'ruf," tutur Putri.
"Baik, tapi artinya sekarang kan sudah ingat setelah melihat (CCTV). Kalau begitu apa tujuan Saudara mengajak Kuat Ma'ruf ke lantai 3?" cecar Alimin lagi.
"Tidak ada tujuan apa-apa, karena saya juga lupa saya ngapain di situ," balas Putri, masih bersikeras dengan alasannya lupa.
"Ya sudah," tandas Alimin mengakhiri sesi tanya jawabnya.
Berita Terkait
-
Bungkam Pasca Pemerkosaan, Putri Candrawathi: Saya Takut Suami Tidak Mencintai Saya Lagi
-
Ngotot jadi Korban Kekerasan Seksual Yosua, Putri Heran Malah jadi Terdakwa: Saya Tak Bunuh Siapa-siapa
-
Putri Candrawathi Tutup Kuping Saat Brigadir Yosua Dieksekusi, Hakim: Lagi Tidur Nyenyak?
-
Putri Candrawathi Nangis Terus di Sidang Yosua, Hakim: Sudah! Lama-lama Kami Ikutan
-
Dalih Putri Candrawathi Pilih Isoman di Duren Tiga Bikin Heran, Hakim Curiga: Kan di Rumah Saguling Lebih Nyaman
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP