Suara.com - Kasus pembunuhan berantai atau serial killer Wowon cs menggemparkan publik. Betapa tidak, korbannya ada 9 orang, rata-rata adalah keluarga seperti istri hingga anak tiri. Mirisnya, di antara korban ada yang masih balita, umurnya baru 2 tahun.
Salah seorang netizen di Twitter sampai mencuit, aksi kejam Wowon cs lebih mengerikan ketimbang cerita film horor.
Sampai kini, polisi dari Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi yang jadi korban penipuan Wowon diperiksa, korban tewas yang sudah dikebumikan, kuburnya digali dan jasadnya diautopsi.
Hingga artikel ini ditulis, belum juga diketahui secara pasti, apa motif tiga tersangka yakni Wowon, Duloh dan Dede membunuh para korban yang nyaris semuanya sejatinya adalah anggota keluarga mereka. Namun yang jelas, mereka dibunuh untuk motif ekonomi.
Dari penyelidikan kepolisian dan sudah diungkap oleh Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Wowon, Duloh dan Dede mengklaim mampu menggandakan uang. Mereka pun mencari korban yang merupakan para TKW.
Para TKW itu dipikat hatinya, diiming-imingi uangnya bisa berlipat hingga pada akhirnya mereka tergiur dan mengirimkan uang hasil jerih payah mereka bekerja di luar negeri.
Korban Jadi Tumbal Pesugihan?
Kasus pembunuhan berantai Wowon masih mengundang banyak pertanyaan. Di media sosial beberapa menyebut jika pembunuhan yang dilakukan Wowon cs ada kaitannya dengan ritual pesugihan. Di mana korbannya ada yang masih balita, hal ini memantik spekulasi, buat apa Wowon sampai tega membunuh seorang bocah?
Hal ini juga menjadi perhatian kepolisian, meski belum memberikan kesimpulan pasti. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko pada Rabu (25/1/2023) kemarin mengatakan, Wowon mengklaim memiliki kemampuan spritual dan itu disampaikan kepada para korban atau TKW yang jadi sasaran penipuan.
Baca Juga: Polisi Temukan Ini saat Bongkar Makam Halimah, Korban Trio Serial Killer Wowon Cs
"Kalimat yang diucapkan kesuksesan berkarir pada tentunya kemampuan supranatural yang selama ini disampaikan ya kemungkinan akan seperti itu (pesugihan)," kata Wisnu.
Meski demikian, polisi tetap mengedepankan penyidikan secara ilmiah melalui psikologi forensik untuk menguak apa motif Wowon cs sesungguhnya. Polisi tidak langsung mempercayai pengakuan Wowon cs.
"Tapi secara scientific nanti perlu diungkap melalui psikologi forensik dalam mengungkap, psikologi forensik kan jelas mengungkap apakah pelaku ini melakukan hal tersebut," kata Wisnu.
Membunuh Untuk Kesuksesan
Korban pembunuhan Wowon cs yang masih balita adalah Bayu. Bocah berumur 2 tahun itu juga adalah anak kandung dari Wowon sendiri.
Bayu adalah anak Wowon dari hasil pernikahan sirinya dengan Ai Maemunah. Ai sendiri tewas dibunuh oleh Solihin alias Duloh, partner in crime Wowon.
Berita Terkait
-
Berprofesi Dalang, Wowon Erawan Diduga Ciptakan Tokoh Fiktif Aki Banyu untuk Perintah Menghabisi Korban
-
Polisi Temukan Ini saat Bongkar Makam Halimah, Korban Trio Serial Killer Wowon Cs
-
Trio Serial Killer Wowon Cs Sering Lakukan Aksi Tipu-tipu, Polisi Lakukan Penelusuran Aset
-
Kuburan Korban Serial Killer Aki Wowon Cs Dibongkar Polisi, Jenazah Siti Kini Diautopsi di RS Polri
-
Wowon Cs Bisa Lepas dari Hukuman Mati Jika Terindikasi Psikopat, Kriminolog: Sadis Belum Tentu Psikopat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Jabatan Menpora karena Kasus Korupsi Mertua?
-
Taufik Hidayat Disebut Jadi Menpora, Amali: Ya Dilanjutkan..
-
Budi Arie Kembali Follow Instagram Prabowo Subianto, Labil atau Panik Aksinya Viral?
-
Gokil! Viral Aksi Nekat Gen Z Nepal Lempar Balik Gas Air Mata ke Polisi
-
Kekayaan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Sahabat Karib Prabowo Rangkap Jabat Menko Polkam Ad Interim!
-
Mahfud MD Tunjuk Hidung Biang Kerok Korupsi Para Menteri: Orang Luar yang Sok Berkuasa
-
Budi Arie Setiadi: Saya Minta Maaf Kalau Ada Kekhilafan
-
Tolak Janji Seremonial, Mahasiswa di DPR Desak Tuntutan 17+8 Dipenuhi Substantif
-
'Pikirannya Duit Melulu!' Sindiran Felix Siauw saat Pejabat Remehkan Tuntutan Rakyat 18+7
-
TAUD Rilis Data Mengejutkan: 108 Pelanggaran Hak Digital, Anak-anak Turut Jadi Korban