Suara.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan akan menyikapi serius soal pengentasan kasus gizi buruk kronis alias stunting. Ia bahkan akan melakukan kegiatan keliling lima wilayah kota administrasi untuk melihat langsung kasus miskin ekstrem yang menjadi potensi stunting.
Salah satunya ketika ia mengunjungi wilayah Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara. Dalam kunjungan itu, ia menemukan ada 777 anak dengan status rawan stunting. Namun, dari 777 anak itu, sebanyak 134 atau 17 persen di antaranya lolos dari kategori stunting.
"Saya akan keliling ke lima wilayah, termasuk untuk melihat miskin ekstrem," ujar Heru di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Triputra Persada Hijau, Semper Barat, Jakarta Utara, Selasa (31/1/2023).
Menurut Heru, sebenarnya sudah ada program pengentasan stunting di tingkat Kelurahan lewat Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk warga. Sejumlah bantuan lain juga disalurkan kepada warga miskin ekstrem.
"Pemprov DKI Jakarta sudah banyak memberikan jaminan kesehatan, jaminan pendidikan, ada lansia, ada jaminan sekolah anak, pemberian makanan tambahan yang tiap keluarga itu mendapat ada telur, ayam, daging, dan itu mudah-mudahan bermanfaat," tuturnya.
"Sekali lagi konsisten Pemprov DKI untuk menangani stunting, kemiskinan ekstrem itu tetap ada. Terus kita lakukan," katanya menambahkan.
Kendati demikian, ia menilai masalah stunting ini tak bisa diselesaikan hanya lewat program Pemprov DKI saja. Orang tua disebutnya, harus berperan aktif untuk merawat anak dengan baik dan memberikan konsumsi bergizi sejak dalam kandungan.
"Saya titip pesan kepada ibu bapak para orang tua, harus punya pendidikan merawat anak, terkait gizi makanan, kesehatannya, dan ibunya harus dijaga kesehatannya," pungkasnya.
Baca Juga: Heru Budi Setor 3 Nama Calon Sekda DKI Jakarta, Siapa yang Bakal Dipilih Jokowi?
Berita Terkait
-
Heru Budi Setor Tiga Nama Calon Sekda DKI Pengganti Marullah ke Kemendagri
-
Terendus Menpan RB, Kronologi Dana Kemiskinan Rp500 T Ketahuan Tak Terserap Malah Buat Studi Banding
-
Profil Singkat Tiga Nama Calon Sekda DKI Jakarta, Menanti Pilihan Jokowi
-
Heru Budi Setor 3 Nama Calon Sekda DKI Jakarta, Siapa yang Bakal Dipilih Jokowi?
-
Tanya Dokter: Seperti Apa Sih Dok Ciri Anak Stunting?
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh