Suara.com - Sejak kasus penganiayaan yang menyeret nama Mario Dandy Satriyo, anak dari pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo viral banyak netizen geram. Lantas mereka membandingkan tunjangan kinerja pegawai pajak dengan penghasilan-penghasilan yang jauh lebih kecil, salah satunya TPP guru atau tambahan penghasilan pegawai. Jumlahnya tentu jauh lebih sedikit.
Warganet tampaknya memang terlanjur geram melihat kelakukan Mario Dandy yang arogan. Dia menganiaya seorang bocah bernama David hingga koma. Aksi itu dilakukan dengan mengendarai satu unit jeep Rubicon yang nilainya miliaran rupiah.
Polisi memang belum mengungkap motif pelaku. Namun, kelakuan kriminal Dandy dengan memamerkan harta kekayaan memang patut dikritik. Apalagi diketahui Dandy adalah anak dari pejabat pajak yang digaji dengan uang rakyat.
Seorang netizen @bukanacik menuliskan cuitan di Twitter soal perbandingan TPP guru dengan tunjangan kinerja pegawai pajak yang jumlahnya sangat jauh.
Menurut Peraturan Presiden Nomor 37 Tahun 2015 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak disebutkan bahwa tunjangan pejabat Eselon III paling sedikit adalah Rp42.058.000 dan paling banyak Rp46.478.000.
Sementara itu satu tingkat di atasnya, pejabat Eselon II berhak mendapatkan tunjangan paling sedikit Rp56.780.000 dan paling banyak Rp81.940.000. Terakhir pejabat tertinggi Eselon I berhak mendapatkan tunjangan paling sedikit Rp84.604.000 dan paling banyak Rp117.375.000.
Tunjangan-tunjangan tersebut dibayarkan setiap tahun dengan mengacu pada penerimaan pajak di tahun sebelumnya. Jika penerimaan pajak melebihi target maka para pejabat berhak atas tunjangan penuh. Tunjangan diberikan jika setidaknya penerimaan pajak mencapai 50 persen dari target.
TPP Guru
Kontras dengan tunjangan pegawai pajak, TPP guru jumlahnya sangat minim. Guru yang dianggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa ini akan mendapatkan tunjangan yang dihitung berdasarkan skor kinerja. Apabila skor kinerja mencapai 80-100 maka biasanya akan memperoleh TPP 100 persen.
Baca Juga: Gara-gara Pamer Rubicon, 45 Ribu Pegawai Pajak Ikutan Was-was
Besaran TPP ini diatur oleh masing-masing instansi di tiap-tiap daerah. Besarannya rerata Rp500.000 – Rp1.000.0000 untuk sekali pemberian tunjangan. Namun, permasalahan gaji guru tak berhenti sampai di situ. Guru-guru dengan status honorer di berbagai daerah di Indonesia kebanyakan masih memperoleh gaji di bawah Rp1 juta per bulan.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Tag
Berita Terkait
-
Masih SMA, Mario Dandy Ternyata Punya Bisnis Properti Seharga Puluhan Miliar
-
Sosok Agnes Pacar Mario Dandy, Mantan Kekasih David yang Diduga Terlibat Penganiayaan
-
Murka Gus Yaqut Saat Anak Pengurus GP Ansor Dianiaya Anak Pejabat Pajak: Anak kader, anakku juga. Catat ini!
-
Muncul Wajah Pacar Mario Dandy, Diduga Adu Domba dengan David yang Kini Kondisinya Masih Kritis
-
Gara-gara Pamer Rubicon, 45 Ribu Pegawai Pajak Ikutan Was-was
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar