Suara.com - Seorang wanita berinisial SN (37) di Kecamatan Bayah, Lebak, Banten dibacok suaminya berinisial DK (55) hingga jari tangannya putus. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (28/2/2023) kemarin.
Wakapolres Lebak Kompol Arya Fitri Kurniawan mengatakan, kejadian sadis itu bermula ketika korban dan pelaku terlibat cekcok karena urusan membeli kucing anggora.
"Korban yang biasa melakukan jual beli kucing anggora dan kegiatan tersebut sudah berulang kali dilarang oleh pelaku selaku suaminya. Namun korban malah menolak dan balik marah dengan larangan pelaku yang kemudian terjadi adu mulut atau percekcokan," tutur Arya, Rabu (1/3/2023).
Usai terlibat cekcok, pelaku dan korban sempat terlibat kejar-kejaran. Pelaku mengejar korban sambil membawa golok.
Arya menyebut pelaku menebas korban beberapa kali hingga membuat jari korban putus. Tak hanya itu, korban juga mengalami luka di beberapa bagian tubuh.
"Kemudian korban melarikan diri ke jalan dan terus dikejar oleh pelaku hingga korban tertangkap lalu dibacok kembali menggunakan golok beberapa kali yang mengakibatkan korban mengalami 16 luka bacok di leher, kepala, pundak, punggung, muka dan tangan sebelah kanan yang mengakibatkan dua jari korban putus," ungkap Arya.
Setelah membacok korban, pelaku pun melarikan diri. Tak membutuhkan waktu lama, aparat Polsek Bayah dan Polres Lebak langsung menangkap pelaku.
Sementara korban kini sudah dilarikan ke Rumah Sakit Adjidarmo Rangkasbitung.
DK kini ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 44 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan atau Pasal 351 ayat (2) KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara.
Baca Juga: Bacok 2 Pemuda di Kebon Jeruk, 7 Anggota Geng Motor Kepa Duri 30 JKT Ditangkap, Satu Lainnya Buron
"Pelaku lalu melarikan diri dan anggota Polsek Bayah bersama warga berhasil menangkap pelaku," imbuh Arya.
Berita Terkait
-
Kasus Penganiayaan Cristalino David Ozora dan Trauma Akselerasi-Decelerasi Intrakranial (DAI)
-
Biadabnya Mario Dandy, Aniaya David sampai Kejang-kejang 2 Hari Penuh, Ayah Korban: Akan Ada yang Membayar!
-
Ayah di Lampung Timur Gigit Tangan Anak Balitanya, Emosi Tidurnya Terganggu Suara Sang Anak Bermain
-
Anaknya Kejang-kejang Selama 2 Hari Akibat Aksi Sadis Mario Dandy, Ayah David: Akan Ada yang Membayar untuk Siksaan Itu!
-
Kelakuan Brutal Mario Dandy Aniaya dan Tendang Kepala David Ozora, Pakai Selebrasi 'SIU' Cristiano Ronaldo
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional