Suara.com - Seperti apa bacaan doa hujan deras dalam ajaran Islam? Cuaca di Indonesia sedang sangat tidak menentu. Hujan deras bisa mengguyur kita kapan saja. Bahkan tak hanya hujan, tetapi angin kencang sampai menumbangkan pohon pun bisa terjadi.
Kondisi cuaca yang tidak menentu ini tentunya membuat hati menjadi tak tenang. Dalam Islam kita diajari untuk membaca doa hujan deras supaya kita tidak tertekan dalam ketakutan.
Ada beberapa doa yang dapat dilafalkan jika kita menghadapi hujan. Ada doa untuk hujan yang disertai angin kencang, doa untuk dibaca saat hujan disertai dengan petir dan lain sebagainya. Oleh karenanya, berikut kami buatkan kumpulan doa hujan deras. Bacalah pada situasi yang tepat.
Doa hujan deras yang pertama
Kamu bisa membaca doa ini saat turun hujan, supaya memperoleh perlindungan dari Yang Maha Kuasa.
“Allahumma innî a’ûdzu bika min syarrihâ”
Artinya: ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari keburukan awan ini.
Doa hujan deras yang kedua
Bacalah doa ini saat turun hujan lebat disertai dengan angin, supaya terhindar dari bahaya yang merusak tempat tinggalmu, seperti pohon tumbang atau banjir.
Baca Juga: 5 Doa Hujan, Penting untuk Hadapi Cuaca Ekstrem Seperti Sekarang
Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.
Artinya : "Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan."
Doa hujan deras yang ketiga
Bacalah doa ini ketika hujan turun disertai dengan petir.
Subhaanalladzi yusabbihur ra’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatihi.
Artinya: “Maha Suci Allah yang halilintar bertasbih dengan memujiNya, begitu juga para malaikat, karena takut kepadaNya".
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?