Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Iriana Jokowi memutuskan untuk melaksanakan salat Id di Solo, Jawa Tengah. Untuk Lebaran 2023 ini, Jokowi akan berkumpul bersama keluarga besar di kampung halamannya.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Triadi Machmudin mengatakan kalau Jokowi dan Iriana sudah berada di Solo. Mereka berangkat dari Jakarta melalui Bandara Halim Perdanakusuma.
"Insyaallah (lebaran) di Solo dan saat ini sudah berada di Solo," kata Bey saat dikonfirmasi, Rabu (19/4/2023).
Bey menerangkan kalau Kepala Negara bakal berlebaran dengan keluarganya di Solo. Kemudian, perangkat atau pihak dari Istana pun diminta Jokowi untuk tidak ikut.
Ia sendiri mengaku terus diingatkan Jokowi untuk tidak perlu ikut ke Solo.
"Saya pun diingatkan terus oleh Bapak Presiden untuk tidak ikut. Lebaran dengan keluarga ya, enggak usah ikut," ucapnya.
Berangkatnya Jokowi dan Iriana terungkap melalui unggahan Instagram milik Menteri BUMN Erick Thohir. Ia menjadi salah satu pihak yang mengantarkan Jokowi dan Iriana untuk mudik ke Solo.
"Mengantar Bapak Presiden @jokowi dan Ibu Negara ke bandara sebelum mudik ke Solo, bersama Pj. Gubernur DKI Pak Heru Budi," kata Erick melalui akun Instagram @erickthohir pada Rabu (19/4/2023).
"Selamat lebaran bersama keluarga, Bapak dan Ibu," pesan Erick.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Layang MBZ, Satu Mobil dalam Posisi Terbalik
Sebelumnya Jokowi sempat ditanya awak media soal lokasi berlebaran pada tahun ini. Namun, Kepala Negara tidak menjawabnya pertanyaannya dengan tegas.
Ia hanya menyebut kalau dirinya masih berada di Jakarta.
"Sampai saat ini saya di Jakarta dan di Bogor," kata Jokowi ditemui di Pasar Minggu, Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Sementara pada 2022 lalu, Jokowi dan Iriana memutuskan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri di Yogyakarta bersama keluarga besar.
Sama seperti tahun ini, Jokowi juga tidak menggelar open house pada saat perayaan Lebaran.
Berita Terkait
-
Mewah! Gubernur Lampung Undang Krisdayanti Isi Acara Pernikahan Anaknya
-
Ingat Cuma Angkutan BBM dan Sembako Boleh Melintas di Jalur Mudik Cianjur, Angkutan Barang Melanggar Bagaimana?
-
LIVE STREAMING: Pantauan Arus Mudik di Gerbang Tol Cikampek Utama Malam Hari
-
Warga Pekanbaru Kata Kadinkes Jangan Sungkan Minta Pelayanan Kesehatan saat Libur Lebaran, Catat Nomornya!
-
Malam Ini Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Kendaraan Roda Dua di Kalimalang, Bekasi Diguyur Hujan
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada
-
Misteri Sekeluarga Tewas di Tol Tegal: Mesin Mati AC Nyala, Pengemudi Sempat Tolak Bantuan Medis
-
Marak Kepala Daerah Kena OTT, Golkar Serukan Evaluasi Total Sistem Seleksi Pemimpin
-
Revolusi Digital GM FKPPI: Kaderisasi Kini Berbasis AI, Fokus Cetak Kualitas
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden