Suara.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana menjadikan Jakarta sebagai kota bisnis skala global ketika tak lagi menyandang status ibu kota. Untuk itu, ia meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) bersiap dengan masa transisi nanti.
Ia menyebut, perubahan yang akan terjadi di kota Jakarta harus dibarengi dengan persiapan matang ketika peran kota sudah beralih. Perlu adanya landasan yang kuat berupa aturan agar masa transisi berjalan lancar.
"Jakarta akan dihadapkan pada posisi peralihan Ibu Kota Nusantara (IKN). Itu tidak mudah, kita harus memposisikan diri. Dan perubahan ini sedang berlangsung, sedang digodok undang-undangnya, dan itu kewenangan Kemendagri dan DPR," ujar Heru dalam keterangan tertulis, Kamis (18/5/2023).
Selain itu, Heru juga menekankan pentingnya merumuskan perubahan kebijakan berkaitan dengan perubahan Jakarta. Apalagi, perubahan ini juga pastinya akan berdampak pada berbagai sektor.
"Ke depan saya berharap para pengambil keputusan seperti Sekda, Kepala Bappeda, Kepala Biro Perekonomian dan Keuangan, Dirut BUMD harus mempersiapkan, salah satunya dengan menyimak diskusi siang ini, dan para ASN juga saya berharap selalu sediakan waktu untuk menimba ilmu,” ucap Heru.
Sementara, Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengatakan pihaknya selalu menerima masukan dari berbagai pihak. Hal ini dilakukan guna memberikan gambaran dan arah tujuan mengenai kesiapan Kota Jakarta untuk beralih peran menjadi Kota Bisnis Berskala Global.
“Dapat memberikan kompetensi dalam upaya membuka jejaring investasi dan tetap memberikan kontribusi bagi daerah penunjang Jakarta meski tidak lagi menjadi Ibu Kota Negara,” pungkas Sigit.
Berita Terkait
-
Camat dan Lurah Diduga Kongkalikong Soal Ruko Makan Jalan di Grogol, PSI Minta Heru Budi Tindak Tegas
-
Dua Kelompok Remaja Tawuran di Tebet Eco Park, Polisi: Kami Datang Mereka Sudah Bubar
-
PSI Luncurkan Sembilan Nama Cagub DKI Potensial, Mulai Gibran, Ridwan Kamil Hingga Risma
-
Heru Budi Malu-malu Ditanya Hasil Evaluasi Tujuh Bulan Kinerjanya, Ada Rapor Merah?
-
9 Kali Beraksi di Jakarta, Komplotan Curanmor Bersenpi Diringkus
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi