Suara.com - KAI Commuter mulai memberlakukan syarat perjalanan baru naik Commuter Line.
Berdasarkan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan Nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Orang dengan Transportasi Kereta Api pada Masa Transisi Endemi Covid-19.
Sesuai SE tersebut, seluruh pengguna Commuter Line di Wilayah 8 Surabaya dianjurkan tetap melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dengan booster kedua atau dosis keempat.
"Saat berada di stasiun ataupun di kereta, pengguna diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan Covid-19," VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.
Namun, dia menambahkan, KAI Commuter tetap mengimbau agar seluruh pengguna untuk tetap memakai masker demi kesehatan bersama terlebih bila pengguna dalam keadaan tidak sehat.
Sementara itu, sejak pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023 dan reaktivasi tiga stasiun di Wilayah 8 Surabaya, Jawa Timur, volume penumpang terus mengalami kenaikan.
Anne Purba mengemukakan reaktivasi tiga stasiun di Wilayah 8 Surabaya tersebut adalah Stasiun Pakisaji, Stasiun Purwoasri, dan Stasiun Ngujang.
"Volume pengguna di ketiga stasiun tersebut terpantau terus mengalami peningkatan selama satu pekan terakhir," katanya dilansir laman Antara, Selasa (13/6/2023).
Ia mengungkapkan selama 5-11 Juni 2023, Stasiun Pakjisaji, Malang, melayani 148 orang dengan volume tertinggi pada Minggu (11/6/2023) sebanyak 29 orang dan jika dibandingkan dengan volume Minggu (4/6/2023) naik 81 persen.
Baca Juga: Jadwal KRL Commuter Line 1 Juni 2023 Terbaru untuk Wilayah Jabodetabek
Di Stasiun Purwoasri, Kabupaten Kediri, melayani 249 orang dan volume tertinggi pada Minggu (11/6/2023) sebesar 87 orang dan jika dibandingkan dengan volume Minggu (4/6/2023) naik 26 persen.
Sedangkan, Stasiun Ngujang, Kabupaten Tulungagung, melayani 154 orang dengan volume tertinggi pada Minggu (11/6/2023) sebesar 40 orang dan jika dibandingkan dengan volume Minggu (4/6/2023) naik 111 persen.
Anne mengatakan selama satu pekan, KAI Commuter Wilayah 8 Surabaya melayani 243.355 orang dari lima stasiun dengan volume pengguna tertinggi di Stasiun Surabaya Gubeng 31.886 orang.
Kemudian, disusul Stasiun Malang 21.635 orang, Stasiun Wonokromo 20.415 orang, Stasiun Sidoarjo 15.358 orang, dan Stasiun Surabaya Pasar Turi 12.513 orang.
Tercatat penumpang Stasiun Blitar selama dua pekan terakhir sebanyak 25.221 orang sampai 11 Juni 2023 dengan rata-rata per hari penumpang transit Commuter Line Penataran sebanyak 374 orang dan Commuter Line Dhoho sebanyak 390 orang.
Berita Terkait
-
Pro dan Kontra Tarif KRL Commuter Buat Si Miskin dan Si Kaya, Apa Kriterianya?
-
Banyak Gunakan Kereta Api saat Libur Natal dan Tahun Baru, Penumpang: Lebih Efisien Waktu
-
Efisien Waktu Jadi Alasan Banyak Warga Pilih Naik Kereta Api Saat Libur Natal dan Tahun Baru
-
Cek Syarat Naik Kereta Api, Terbaru Anak Belum Vaksin Dibolehkan Naik Kereta
-
Kolaborasi Gojek dan KCI Tingkatkan Transaksi Tiket Digital KRL Hingga Tiga Kali Lipat
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan