Suara.com - Aparat Polres Lahat, Sumatra Selatan memastikan sebanyak 32 orang penumpang bus AKAP PO. Putra Raflesia selamat usai terperosok ke dalam jurang di Kabupaten Lahat.
"Semua penumpang bus selamat, ya, termasuk sopir dan kondekturnya," kata Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Lahat Ajun Komisaris Polisi Muryanto, saat dikonfirmasi di Lahat, Minggu (18/6/2023).
Muryanto menjelaskan bus bernomor polisi BD-7633-CZ tersebut berangkat dari Solo, Jawa Tengah tujuan Bengkulu melintasi Jalan Lintas Tengah Sumatra.
Kemudian setibanya di jalan perbatasan Lahat - Empat Lawang, Sumatera Selatan tepatnya di Desa Sugiwaras, Gumay Talang, Lahat, Sabtu (17/6) malam bus tiba-tiba terperosok ke jurang sedalam lima meter.
Dia menyebutkan, berdasarkan hasil pemeriksaan beberapa saksi hal tersebut terjadi karena sopir bus diduga tidak bisa mengendalikan kendaraannya.
Di mana saat itu sopir bus berinisial MF mengaku kepada petugas kepolisian mencoba menghindari kendaraan yang melintas di depannya dengan kecepatan sedang.
Namun, karena jalan yang dilintasi menanjak dan tidak ada sela untuk mengambil gas, akhirnya sopir memutuskan membanting setir ke kanan dan jatuh ke jurang.
Menurutnya, personel di lapangan telah mengevakuasi bus keluar dari dalam jurang dengan cara ditarik dengan kendaraan derek.
Sementara kepolisian juga memastikan sudah berkoordinasi dengan pihak penyedia jasa transpotasi untuk mengatur pemberangkatan kembali para penumpang ke daerah tujuan hari ini. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Tragedi Terjadi di Jalan Raya Ngawi Maospati: Separuh Bus Mira Terjebak dalam Sungai
Berita Terkait
-
Tragedi Terjadi di Jalan Raya Ngawi Maospati: Separuh Bus Mira Terjebak dalam Sungai
-
Hotman Paris Turun Tangan Bela Romyani, Supir yang Jadi Tersangka Kecelakaan Bus di Guci
-
Temuan Awal KNKT Dalam Kasus Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Guci Tegal
-
Supir Bus Tegal Video Call Sang Anak dengan Wajah Pasrah: Mengaku Bingung hingga Masuk Angin karena Telat Makan
-
Haru, Anak Ungkap Firasat Sebelum Ayah Tewas Kecelakaan Bus Peziarah di Guci
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Kemendagri Apresiasi Upaya Sumut Tekan Inflasi
-
Buruh Tuntut UMP DKI Rp6 Juta, Gubernur Pramono Malah Tak Bisa Ditemui, Ada Apa?
-
Kebakaran di Jatipulo Hanguskan 60 Rumah, Kabel Sutet Putus Biang Keroknya?
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka
-
Jeritan 'Bapak, Bapak!' di Tengah Longsor Cilacap: Kisah Pilu Korban Kehilangan Segalanya
-
Khawatir Komnas HAM Dihapus Lewat Revisi UU HAM, Anis Hidayah Catat 21 Pasal Krusial
-
Terjebak Sindikat, Bagaimana Suku Anak Dalam Jadi Korban di Kasus Penculikan Bilqis?
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak