Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak tinggal diam setelah mendengar aduan dugaan praktik pungutan liar atau pungli di SMK Negeri 1 Sale Kabupaten Rembang. Pungli dengan dalih infak tersebut rupanya terjadi setiap kenaikan kelas.
Aduan tersebut pertama sampai ke telinga Ganjar saat dia menjadi pembicara dalam acara seminar di Pendopo Kabupaten Rembang pada Senin (10/7/2023).
Dalam kesempatan tersebut, lima orang maju ke depan untuk diajak berbincang dengannya. Lalu, Ganjar Pranowo bertanya pada setiap anak mulai dari asal-usul keluarga, pekerjaan orang tua, hingga biaya sekolah gratis.
Saat itulah muncul pengakuan adanya pungli dengan kedok infak yang dipungut dari siswa yang berbincang dengannya di atas panggung. Mendengar itu, Ganjar berjanji akan segera menelepon pihak sekolah.
Tidak lama kemudian, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah juga turun tangan langsung melakukan pemeriksaan pada kepala sekolah dan pihak yang bersangkutan.
Kepala Disdikbud Jawa Tengah Uswatun Hasanah mengatakan, pihaknya mendapatkan sejumlah fakta dari pemeriksaan tersebut. Salah satunya hasil infak yang mencapai Rp 130 juta digunakan untuk membangun sarana ibadah.
Tagihan infak pembangunan mushala tersebut dilakukan mulai tahun 2022. Diketahui dari total 534 siswa, 460 di antaranya sudah membayar pungutan liar tersebut.
Lalu, 44 siswa lainnya tidak membayar karena tergolong keluarga tidak mampu. Dan 30 siswa tidak membayar dengan pertimbangan sudah menginjak tahun keempat.
Ganjar copot Kepala Sekolah SMKN 1 Sale Rembang
Buntut dari adanya temuan pungli tersebut, Ganjar Pranowo membebastugaskan Kepala Sekolah SMKN 1 Sale dari jabatannya setelah terbukti melakukan pungli pada siswanya dengan kedok infak tahunan.
Oleh karenanya, saat ini Kepala SMKN 1 Sale tersebut sudah ditarik ke cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah III Jateng.
Sebagai gantinya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menunjuk pelaksana harian (Plh) lain untuk mengisi kekosongan jabatan kepala sekolah di SMKN 1 Sale Rembang.
Ganjar menilai, kasus tarikan atau pungli dengan kedok infak tersebut menjadi pengingat kepada kepala sekolah dan guru di wilayah manapun untuk tetap berhati-hati.
Hal tersebut dikarenakan adanya aturan tegas agar sekolah tak lagi menarik iuran dalam bentuk apapun kepada siswanya atau pun wali siswa.
“Jadi kita titip kepada kawan-kawan guru, kawan-kawan kepala sekolah, agar berhati-hati betul pada soal tarikan-tarikan kepada siswa agar tidak memberatkan,” tegas Ganjar Pranowo.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Prabowo Menang Head to Head Lawan Ganjar dan Anies, Penyerangan Gunakan Isu Tragedi HAM 1998 Sudah Tidak Mempan?
-
CEK FAKTA: Beredar Gambar Ganjar Pranowo dengan Sugiyono Sedang Memegang Penghargaan
-
Harapan Menteri Teten ke Ganjar Pranowo: Bisa Majukan Ekonomi
-
Sandiaga Bicara Peluang Dampingi Ganjar: Saya Sudah Pernah Cawapres
-
Berantas Pungli dan Beri Sanksi Kepala SMKN 1 Sale, Orangtua Siswa di Jateng Puji Tindakan Cepat Ganjar Pranowo
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Dicecar KPK soal SK Korupsi Haji, Eks Sekjen Kemenag 'Lempar Bola' ke Dirjen PHU
-
Total 5 Korban Tewas, Balita Ikut jadi 'Tumbal' Terbakarnya Sumur Minyak Ilegal di Blora
-
Gibran Pakai Sarung Tangan Terbalik saat Hendak Panen Lobster Jadi Sorotan, TNI Turun Tangan
-
MAKI Ancam Praperadilankan KPK Jika Tak Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Kuota Haji
-
MAKI Laporkan Eks Menag Gus Yaqut ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Pengawasan Haji
-
Tragis! Slamet Rahardjo Tewas Tenggelam di Cilincing
-
THR Haram di Kemnaker? KPK Usut Dugaan Korupsi Sistematis Libatkan Puluhan Pegawai!
-
Kualat! Gasak Motor Emak-emak usai Bebas, 2 Residivis di Jakbar Dicokok Lagi Asyik Main Judol
-
DPR Panggil KKP Senin Depan Terkait Tanggul Beton yang Rugikan Nelayan Cilincing
-
Foto-foto Istri Pejabat Kemenag yang Diduga Dapat Fasilitas Negara saat Pergi Haji di Tangan KPK