Suara.com - PT PLN (Persero) melalui program Electrifying Agriculture terbukti mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan usaha penggilingan padi Usaha Dagang (UD) 2 Putri di Dukuh Palong, Wonosalam, Demak. Pemilik UD 2 Putri, Nurul, mengaku berhasil meningkatkan produksi penggilingan padi dua kali lipat sejak beralih dari mesin penggilingan padi berbahan diesel ke listrik.
“Sebelum menggunakan listrik, kami menggiling padi hanya 5 ton per hari, setelah menggunakan listrik produksi kami meningkat dua kali lipat, menjadi 10 ton per hari,” ujar Nurul.
Nurul menambahkan, sejak melakukan penambahan daya dari 105 kiloVolt Ampere (kVA) menjadi 197 kVA pada bulan Juni 2023, pengoperasian dan kontrol mesin menjadi lebih mudah, biaya lebih murah, lingkungan kerja yang lebih bersih serta ketersediaan daya yang lebih stabil.
Bupati Demak, Eisti’anah pun mengapresiasi program Electrifying Agriculture PLN yang telah banyak memberikan kemudahan bagi para petani di daerahnya. Dia pun berharap kehadiran PLN secara berkelanjutan dalam melaksanakan program Electrifying Agriculture melalui penambahan daya maupun pasang baru listrik.
“Kami dari pemerintah Kabupaten Demak sangat menyambut baik program ini, ini suatu program yang luar biasa, petani merasa dibantu banyak sekali. Testimoni dari Pak Nurul UD 2 Putri, BBM itu terbatas, berbeda dengan listrik PLN, ketersediaanya lebih stabil, ini sangat membantu sekali,” ungkap Eisti’anah dalam seremoni Penyalaan Serentak Sektor Agrikultur, Selasa (18/7).
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan program Electrifying Agriculture merupakan bentuk dukungan PLN untuk peningkatan produktivitas usaha masyarakat dan pelaku usaha di bidang pertanian, perkebunan, hingga perikanan melalui pemanfaatan listrik untuk kegiatan operasionalnya. Hal ini juga selaras dengan komitmen PLN dalam menciptakan pembangunan ekonomi berkelanjutan sebagaimana prinsip Creating Share Value (CSV) yang berlandaskan Sustainable Developments Goals (SDGs).
“Program Electrifying Agriculture ini terbukti meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Sehingga, PLN tidak hanya sekedar menerangi, tetapi juga mampu menggerakkan roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami akan terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik dengan sistem kelistrikan yang andal agar membawa kenyamanan dan manfaat bagi masyarakat,” kata Darmawan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi menjelaskan, PLN siap mendukung pertumbuhan ekonomi di seluruh daerah melalui program Electrifying Agriculture.
“PLN siap untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan siap mendukung kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan Electrifying Agriculture. Saat ini PLN berharap bisa membantu kebutuhan ketersediaan listrik di pelosok-pelosok dan bersinergi dengan Pemkab Demak atau lainnya di wilayah Jawa Tengah dan DIY untuk melakukan sosialisasi,” kata Soffin.
Baca Juga: Pupuk Indonesia Libatkan PLN dan ACWA Power Kembangkan Green Hydrogen dan Green Ammonia
Soffin menjelaskan, dalam kurun waktu Januari 2023 hingga Juni 2023, Soffin menaksir sebanyak 2.025 pelaku usaha agrikultur di wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta telah menggunakan fasilitas Electrifying Agriculture PLN. Angka tertinggi dicapai pada bulan Juni 2023 dengan jangkauan pada 473 pelaku usaha dengan total daya tersambung 2.672,4 kVA.
Berita Terkait
-
Terus Tingkatkan Bauran Energi Bersih, PLN Operasikan 2 PLTA dan 3 PLTM Berkapasitas Total 36,6 MW
-
Pelanggan Home Charging PLN Naik 119,4%, Indikasi Kendaraan Listrik Makin Diminati
-
Tingkatkan Potensi Energi Baru Terbarukan, PLN Realisasikan Pembangunan PLTBm Aceh Tamiang 12 MW
-
PLN Indonesia Power Wujudkan Transisi Energi Lewat Proyek Hijaunesia dan Hydronesia
-
Sering Pacaran dan Dilamar Banyak Cowok, Ini Alasan Rossa Masih Betah Jadi Janda
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor