Suara.com - Rocky Gerung kembali menuai kontroversi. Kali ini, video dirinya yang mengumpat secara kasar terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi viral di media sosial.
Umpatan kasar itu menjadi perbincangan publik khususnya di Twitter. Kemudian, ada seorang warganet yang meminta Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang juga putra sulung Jokowi untuk memberi tahu Rocky Gerung.
Warganet itu meminta Gibran untuk menyadarkan Rocky Gerung ketika berucap.
"Temannya tolong dikondisikan mas. Kalau ngomong suruh diatur @gibran_tweet sudah gak model lah seperti itu....," kata warganet @hann***** dikutip Rabu (2/8/2023).
Cuitannya tersebut lantas dibalas oleh Gibran. Suami dari Selvi Ananda tersebut kemudian meminta maaf kepada warganet itu.
"Ya, pak. Maaf saya salah," ucapnya melalui akun Twitter @gibran_tweet.
Beragam respon warganet mewarnai kotak kolom cuitan Gibran. Banyak warganet yang kesal karena melihat Gibran yang malah menganggap santai ketika sang ayah mendapatkan umpatan kasar dari Rocky Gerung.
Akan tetapi, ada juga yang malah menganggumi sosok Gibran karena dianggap bijaksana dalam merespons.
"Bapak kawan di ejek, si kawan santai aja. Keren lu bang. Salut," cuit @yog****.
Baca Juga: Dulu Dukung Jokowi, Kini Nikita Mirzani Blak-blakan Dukung Prabowo: Kasihan, Sudah 3 Kali Gagal
Rocky Gerung Mengumpat
Tanpa tedeng aling-aling, Rocky Gerung mengumpat kepala negara dengan kata-kata kasar. Sontak hal itu membuat publik kaget.
Menurut informasi yang beredar, umpatan itu dilontarkan Rocky saat menghadiri kegiatan organisasi buruh.
Mulanya, ia mengatakan Jokowi akan menjadi rakyat biasa ketika lengser dari jabatannya.
Rocky bilang, ketika itu terjadi maka tidak ada lagi yang peduli dengannya. Namun, sebelum mengakhiri jabatannya sebagai orang nomor satu di Indonesia, Jokowi disebutnya berambisi mempertahankan legasinya.
“Dia masih pergi ke China buat nawarin IKN,” kata Rocky berapi-api dikutip dari video yang viral di Twitter, Senin (31/7/2023).
Berita Terkait
-
Jokowi 'Kingmaker' Di Balik Moncernya Elektabilitas Prabowo, Ganjar-Anies Lewat!
-
Jika Gugatan Batas Usia Dikabulkan MK, PKS Wanti-wanti Jokowi Soal Kans Gibran Maju Pilpres 2024
-
Anggota DPR Sebut Penyebar Pernyataan Rocky Gerung ke Jokowi Bajingan Tolol di Medsos Bisa Dipolisikan Pakai UU ITE
-
Soal Kritik Rocky Gerung ke Jokowi Bajingan Tolol, Arsul Sani PPP: Itu Masuk Kategori Penghinaan dan Penistaan
-
Dulu Dukung Jokowi, Kini Nikita Mirzani Blak-blakan Dukung Prabowo: Kasihan, Sudah 3 Kali Gagal
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara
-
Amstrong sembiring: Jelang Akhir Tahun 2025 Negeri Ini Jadi Lautan Persoalan Hukum
-
Wacana Tarif Transjakarta Naik, DPRD Sebut Warga Jakarta Sudah Mampu Bayar Lebih dari Rp 3.500
-
Ritual Persembahan Berujung Petaka, 9 Umat Tewas Terinjak-injak di Kuil India
-
Gelar Pangeran Andrew Dicabut Gegara Pelecehan Seksual, Keluarga Giuffre Beri Respon Sinis
-
Pengamat: Jaksa Hanya Melaksanakan Penetapan Hakim di Kasus Nenny Karawang
-
Gagal Dimakzulkan, Bupati Pati Sudewo Ajak Lawan Politik Bersatu: Tidak Boleh Euforia