Suara.com - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mendengar kabar kalau Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bakal mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Kabar itu didengarnya menyusul agenda kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut ke Kantor DPP PSI, Rabu (2/8/2023) sore.
PKB sendiri tidak keberatan dengan bergabungnya PSI dalam mendukung Prabowo. Diketahui sebelum PSI, ada PBB yang secara resmi juga sudah menyatakan dukungannya mendukung Prabowo.
"Sudah, tidak ada masalah. Lebih banyak partai yang bergabung akan lebih kuat. Selamat bergabung, teman baru," kata Jazilul kepada wartawan, Rabu.
Kendati tidak masalah, Jazilul mengingatkan bahwa di antara PKB dan Gerindra sudah tertuang kesepakatan bahwa penentuan capres dan cawapres ada di tangan Prabowo dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
"Perlu diketahui juga didalam KKIR sudah ada mekanisme dan aturan yang termaktub dalam piagam kerja sama, untuk kita pedomani dan dijalankan bersama-sama," kata Jazilul.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bakal berkunjung ke DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Rencana kunjungan Prabowo itu dibenarkan Plt Sekretaris Jenderal PSI Isyana Bagoes Oka.
"Benar besok tanggal 2 Agustus 2023 pukul 09.00," kata Isyana kepada wartawan melalui keterangannya, Selasa (1/8/2023).
Kekinian agenda tersebut diundur menjadi Rabu pukul 17.00 WIB.
Isyana berujar Prabowo bakala berkunjung ke PSI berdama dengan jajaran DPP Partai Gerindra.
Baca Juga: Dulu Dukung Jokowi, Kini Nikita Mirzani Blak-blakan Dukung Prabowo: Kasihan, Sudah 3 Kali Gagal
"Pak Prabowo dan rombongan DPP Partai Gerindra akan bersilaturahim ke basecamp DPP PSI," kata Isyana.
Sementara itu terkait apa yang menjadi pembahasan dalam kunjungan Prabowo, Isyana belum membeberkannya. Ia berujar keterangan secara resmi perihal pertemuan akan disampaikan setelahnya.
"Setelah pertemuan bersama-sama kami akan jumpa pers," ujar Isyana.
Berita Terkait
-
3 Opsi PKB Hadapi Pilpres: Cak Imin Cawapres, Jadi Paling Berperan hingga Bentuk Koalisi Baru
-
Jokowi 'Kingmaker' Di Balik Moncernya Elektabilitas Prabowo, Ganjar-Anies Lewat!
-
Bakal Ada Partai Merapat ke Koalisi, Gerindra Pastikan Muliakan PKB dan Cak Imin dalam Posisi Terhormat
-
Bawa Jajaran Gerindra, Sore Ini Prabowo Kunjungi Markas PSI
-
Dulu Dukung Jokowi, Kini Nikita Mirzani Blak-blakan Dukung Prabowo: Kasihan, Sudah 3 Kali Gagal
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Copot Budi Arie, Pengamat: Prabowo Tak Ingin Ulangi Rekor Korupsi Era Jokowi
-
Polemik Ijazah Jokowi dan Gibran Kembali Mencuat, Roy Suryo Bawa Bukti Baru Minta RDPU di DPR
-
Lagi Rapat dengan Driver Ojol, Dasco Dipanggil Presiden Prabowo ke Istana
-
Ini Rincian Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor yang Naik 100 Persen di Tengah Jeritan Rakyat
-
Diperiksa KPK Terkait Korupsi Kuota Haji, Ustaz Khalid Basalamah Penuhi Panggilan Ulang
-
Beda Kekayaan Sri Mulyani vs Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Tanpa Utang?
-
Jadi Sorotan Dunia, Media Asing 'Kuliti' Sosok Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Pengganti Sri Mulyani
-
Heboh Sri Mulyani Dituduh Agen CIA, Ini 4 Tokoh Dunia yang Ternyata Mata-Mata Sungguhan
-
Serikat Ojol Ngadu ke DPR Minta Perpres Perlindungan Pekerja, Dasco Akan Temui Prabowo Siang Ini
-
Ragukan Hasil Tes DNA Polri, Lisa Mariana Ngotot Minta Ulang di Singapura di RS Mount Elizabeth