Suara.com - Seorang pegawai PT Kereta Api Indonesia (KAI) berinisial DE ditangkap tim Detasemen Khusus Antiteror (Densus) 88 Polri di kawasan Harapan Jaya, Bekasi Utara, pada Senin (14/8/2023). Penangkapan ini dikarenakan ia tersangka terorisme.
DE diketahui merencanakan aksi penyerangan ke Mako Brimob Polri dan Markas TNI. Vice President PT KAI, Joni Martinus, menyebut DE bertugas di bagian operasional sebagai juru langsir di Stasiun Jakarta Kota. Lantas, berapa gajinya hingga ia turut menjadi teroris?
Gaji Juru Langsir KAI
Sebelumnya, mungkin banyak yang belum mengetahui apa itu juru atau petugas langsir (PLR) di PT KAI. Posisi ini sebagai operasional bertanggung jawab untuk memandu pergerakan rangkaian kereta, gerbong, hingga lokomotif yang berpindah jalur rel.
Perpindahan jalur sendiri dibutuhkan untuk memisahkan atau merangkaikan kereta atau gerbong. Juru langsir akan mendapat perintah dari PPKA untuk bertugas. Sebab, pekerjaan ini perlu dipandu oleh petugas yang berhak melakukan langsiran.
Untuk mendaftar posisi PLR, seseorang harus mengantongi ijazah SMA/SMK dan sederajat. Sementara gaji pokoknya tiap bulan diketahui berkisar antara Rp 2.550.594 sampai Rp 5.110.616. Selain itu, pegawai KAI juga kerap diberikan sejumlah tunjangan.
Mulai dari tunjangan anak istri sebesar 10 persen dari gaji pokok (maksimal 3 orang) uang emolemen untuk lulusan SMA sebesar Rp200 ribu dan S1 Rp600 ribu, uang perjalanan dinas paling sedikit Rp375 ribu, serta kebugaran polsuska sekitar Rp1 juta.
Lanjut, mereka juga diberikan tunjangan berupa uang premi awak KA sesuai jabatan, tunjangan jabatan struktural terkait keselamatan perjalanan kereta api, tunjangan rekreasi, tunjangan rumah, tunjangan transportasi, dan kebugaran.
Tak Pernah Berulah
Baca Juga: 4 Fakta Jaringan Teroris Mujahidin Indonesia Barat: DE Pernah Gabung Sebelum Baiat ke ISIS
Joni mengatakan DE selama berdinas tidak pernah berulah. Ia bahkan selalu bekerja sesuai prosedur, yakni berperilaku tertib dan tidak pernah meninggalkan kewajibannya tanpa keterangan. Ia bahkan kerap berbaur dengan rekan-rekannya di PT KAI.
Menurutnya, proses seleksi PT KAI terhadap DE juga sudah sesuai prosedur. DE direkrut melalui seleksi berupa administrasi, kesehatan awal, psikologi, wawancara, dan kesehatan akhir. Semuanya ini dilakukan secara profesional seperti pada umumnya.
Usai diterima di seleksi awal, para calon pegawai itu akan menjalani masa percobaan selama tiga bulan. Hal ini dilakukan dengan mengikuti Pelatihan Basic Development Program yang bekerja sama dengan Pusdikhub TNI. DE juga diketahui menjalani program orientasi kerja.
Joni kemudian menyatakan PT KAI menghargai proses hukum yang sedang berjalan. Ia juga mendukung upaya pemberantasan praktik terorisme. PT KAI pun tak menoleransi dan akan bertindak tegas jika ada karyawannya yang terlibat terorisme.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Jejak Tersangka Teroris Bekasi, Berbaiat Ke ISIS Sebelum Jadi Karyawan KAI
-
Erick Thohir Diyakini Mampu Perangi Radikalisme
-
Bukan Pertama Kali, Ini Deretan Kasus Pegawai BUMN Terseret Terorisme
-
Rekam Jejak Karyawan PT KAI Tersangka Teroris: Eks MIB, Berbaiat ke ISIS Sejak 2014
-
Berbaiat ke ISIS 2014, DE Terpapar Paham Terorisme Sebelum Masuk PT KAI
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada