Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melepas 140 personel Kontingen Garuda Bhayangkara (Garbha) Satgas FPU 5 Minusca ke Bangui, Afrika Tengah. Ratusan personel tersebut diberangkatkan untuk menjalani misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB.
Listyo menyebut 140 personel ini meliputi 116 polisi laki atau Polki dan 24 polisi wanita atau Polwan. Mereka telah dibekali pelatihan selama tujuh bulan sesuai standar PBB.
"Kontingen ini beranggotakan personel-personel tangguh yang sudah melalui proses seleksi dan assessment, serta dibekali dengan pelatihan pra penugasan sesuai standar PBB selama tujuh bulan," kata Listyo di Lapangan Bhayangkara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/9/2023).
Mantan Kabareskrim Polri tersebut berharap 140 personel ini dapat turut andil menyelesaikan konflik di tempat mereka bertugas. Sehingga secara langsung juga akan meningkatkan kepercayaan internasional terhadap Indonesia.
"Sebagaimana pernah disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bahwa dengan international trust yang tinggi, kredibilitas kita akan lebih diakui, kedaulatan kita akan lebih dihormati,” katanya.
Sejak tahun 1989, Listyo menyebut Polri telah mengirim 3.84 personel sebagai Formed Police Unit (FPU) maupun Individual Police Officer (IPO) pada 21 misi di 19 negara. Atas kontribusi tersebut Polri diklaim berhasil menempati peringkat ke-11 negara yang paling berkontribusi dalam misi pemeliharaan perdamaian PBB.
"Untuk itu keberhasilan misi menjadi harga mati yang harus diperjuangkan. Melalui misi ini, rekan-rekan diharapkan berkontribusi terhadap stabilitas keamanan dan penyelesaian konflik di tempat penugasan, serta juga meningkatkan international trust terhadap Indonesia," pungkasnya.
Berita Terkait
-
KontraS: Aparat Gabungan Betul-betul Menguasai Pulau Rempang!
-
Bantah Mabes Polri soal Kasus Rempang, KontraS: Gas Air Mata Ditembak secara Serampangan!
-
Tutupi Wajah Pakai Masker, Virly Virginia Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Produksi Film Porno
-
Nur Utami, Istri Bandar Sabu Jaringan Fredy Pratama Ditangkap Ketika Pulang Umrah
-
Kasus Rempang Makin Panas, Kapolri Kena Damprat Emak-emak: Punya Otak Gak?
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Drama Alphard Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer: Disita KPK, Ternyata Cuma Mobil Sewaan Kementerian
-
Dana Transfer DKI Dipangkas Rp15 Triliun, Menkeu ke Pramono: Kayaknya Masih Bisa Dipotong Lagi!
-
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Sebut Anggaran KJP-KJMU Tetap Aman
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 7 Oktober 2025: Waspada Hujan Lokal di Sejumlah Kota
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
Dipotong Rp15 Triliun, Jakarta Alami Pemangkasan Dana Transfer dari Pusat Paling Besar
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?