Suara.com - Warganet tengah sibuk memperbincangkan patung Bung Karno di Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) yang wajah dan tubuhnya tidak sesuai dengan aslinya. Ternyata, anggaran yang digelontorkan untuk membangun patung raksasa Bung Karno itu bukan senilai Rp 16 miliar sebagaimana dibicarakan oleh khalayak luas.
Anggaran untuk membangun patung presiden pertama Indonesia itu sekitar Rp 500 juta. Informasi itu tertuang dalam data Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LPSE) Kabupaten Banyuasin.
Dalam datanya, tender pembangunan dinamai 'Pembangunan Merk dan Patung Bung Karno dan Asesoris. Patung dibuat pada 20 Januari 2023 dan sudah dinyatakan selesai.
Pembangunan patung Bung Karno raksasa itu menggunakan APBD 2023.
Adapun nilai pagu paket yang ditetapkan ialah sebesar Rp 500 juta. Sementara nilai HPS paket atau harga barang/jasa yang dikalkulasikan secara keahlian dan berdasarkan data yang dapat dipertanggungjawabkan yakni sebesar Rp 498.700.000.
Adapun sebanyak 12 peserta mengikuti tender pembangunan itu dan dimenangkan oleh ATTAKI.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Kabupaten Banyuasin, Ardi Arpani juga sudah membantah soal Rp 16 miliar.
Ardi menyebut bahwa pembangunan patung tersebut belum sepenuhnya selesai. Apabila memang tidak sesuai, pihaknya akan meminta pihak ketiga untuk membongkarnya.
“Nanti, dilihat saja apakah sesuai dengan gambar yang diberikan atau tidak,” kata Ardi melalui keterangan pers.
Baca Juga: Viral Patung Bung Karno di Banyuasin Tak Mirip Aslinya, Padahal Telan Dana Besar
Berita Terkait
-
Viral Patung Bung Karno di Banyuasin Tak Mirip Aslinya, Padahal Telan Dana Besar
-
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Pakai Stadion Utama Gelora Bung Karno Lawan Brunei Darussalam
-
AHY Kutip Nama Bung Karno Dalam Pidatonya, Kode Demokrat Bakal Merapat ke PDIP?
-
Megawati dan Ganjar Pranowo Hadiri Pameran Bung Karno di Omah Petroek, Sleman
-
Simfoni Romo Sindhu saat Peresmian Patung Bung Karno di Omah Petroek
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Pramono Dukung Penuh Penggeledahan Sudin PPKUKM Jaktim: Tidak Ada Menahan-Nahan Sama Sekali!
-
Pramono Izinkan Pembelajaran Tatap Muka di SMAN 72 Jakarta Kembali Dibuka Usai Ledakan
-
Waspada Organisasi Advokat Abal-abal, Ini Daftar 7 yang Resmi dan Diakui di Indonesia
-
Geger Ijazah Jokowi: Mantan Danjen Kopassus Pasang Badan, Minta Prabowo Tak Ikut Zalim
-
Tunda Penerbangan 2 Jam untuk Rapat, Ini Arahan Prabowo soal Serapan Anggaran dan Transfer ke Daerah
-
Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
-
Misteri Mayat Pria Terikat di Tol Jagorawi Terkuak! Siapa Sosok Ujang Adiwijaya?
-
4 Kementerian Bakal Godok Aturan Pembatasan Gim Online Setelah Insiden Mengerikan di SMAN 72 Jakarta
-
Maling Motor Bersenjata Mainan di Taman Sari Bonyok Parah, Ternyata RK Residivis Kakap
-
Ketua DPD RI Pimpin Dukungan World Peace Forum: Indonesia Diklaim sebagai Contoh Harmoni Dunia