Suara.com - Guru Besar Hukum Pidana yang juga Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Profesor Edward Omar Sharif Hiariej membongkar sosok Jessica Kumala Wongso yang divonis bersalah atas kasus pembunuhan I Wayan Mirna Salihin dengan racun sianida.
Pria yang akrab disapa Prof Eddy Hiariej itu mengatakan, Jessica Wongso memiliki gangguan identitas disosiatif atau kepribadian ganda.
Menurutnya, gangguan kepribadian ganda Jessica Wongso terungkap lewat hasil pemeriksaan Ahli Krimologi UI, Prof Ronny Nitibaskara. Hasil pemeriksaan itu diungkapkan Prof Eddy Hiariej dalam wawancaranya di kanal YouTubu Deddy Corbuzier yang tayang pada Selasa (10/10/2023).
Mulanya, Deddy Corbuzier bertanya kepada Prof Eddy Hiariej yang sempat dilibatkan sebagai ahli hukum pidana dalam kasus Jessica Wongso pada 2016 lalu.
Deddy bertanya terkait pembawaan Jessica Wongso yang tenang seperti orang merasa tak bersalah atas kasus kematian Mirna. Bahkan, Deddy Corbuzier mempertanyakan apakah Jessica memiliki ciri-ciri psikopat.
"Dia keluar bisa normal dan bisa membulak-balikkan. Kalau memang benar Jessica pelakunya, psikopat?" tanya Deddy Corbuzier.
Namun, Prof Eddy tak bisa menyimpulkan soal apakah Jessica Wongso terindikasi mengalami gangguan kepribadian atau psikopat yang dimaksud Deddy. Dia hanya memastikan berdasar hasil pemeriksaanya sebagai ahli pidana dalam kasus kopi sianida ini, Jessica memang yang membunuh Mirna.
"Saya tidak bisa menyimpulkan demikian. Artinya saya tidak punya pre knowledge untuk mengatakan dia psikopat. Tapi kembali lagi berdasarkan bukti yang saya lihat, saya pelajari, saya yakin pelakunya Jessica," katanya.
Deddy Corbuzier kembali bertanya apakah Jessica Wongso memiliki sikap dan perilaku sebagai pemain watak.
Baca Juga: Bantah Pernyataan Ayah Mirna Salihin, Jessica Wongso Tegaskan Dirinya Tak Diperas Otto Hasibuan
"Kalau tidak mau mengatakan psikopat, pemain watak gimana? tanya Deddy.
Menanggapi pertanyaan itu, Prof Eddy lantas menyinggung nama mendiang Prof Ronny Nitibaskara yang ikut dilibatkan sebagai ahli krimologi dalam kasus Jessica Wongso.
Menurutnya, berdasar keterangan Prof Ronny, Jessica Wongso adalah orang yang mengalami gangguan kepribadian ganda.
"Sayangnya ketika Netflix mengangkat film Ice Cold ini, Prof Ronny Nitibaskara sudah meninggal. Dia narasumber yang ketika saya akan memberikan keterangan ahli. Saya banyak berdiskusi dengan Prof Ronny. Dia (Jessica) memiliki kepribadian ganda, yang bisa baik tapi kadang bisa marah tanpa sebab," beber Eddy.
Kata dia, berdasar hasil pemeriksaan mendiang Prof Ronny, alat pendeteksi kebohongan alias lie detector sangat sulit untuk mendeteksi keterangan dari Jessica Wongso.
"Tapi yang betul-betul saya garis bawahi dari pertanyaan almarhum Prof Ronny Nitibaskara bahwa orang seperti Jessica ini, kita menggunakan lie detector secanggih apa pun, tidak akan terdeteksi," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Bantah Pernyataan Ayah Mirna Salihin, Jessica Wongso Tegaskan Dirinya Tak Diperas Otto Hasibuan
-
Kembaran Mirna Legawa Jika Publik Kini Membela Jessica Wongso Bebas: Saya Enggak Apa-apa
-
Kabar Yudi Wibowo Pengacara Jessica Wongso: Sempat Diancam Pistol Ayah Mirna, Kini Terbaring Sakit Kanker
-
Prof Eddy Nilai Pernyataan Dr Djaja Soal Sianida Mirna Tak Valid: Tidak Beda dengan Orang Ngomong di Pinggir Jalan
-
Dituding Peras Jessica Wongso, Otto Hasibuan Ogah Diam: Itu Fitnah, Mencederai Nama Baik Saya dan Keluarga
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?