Suara.com - Pasukan Pertahanan Israel atau Israel Defence Force (IDF) kembali membuat klaim-klaim mencurigakan setelah menggempur RS Al Shifa dalam aksi militer yang mereka sebut "Operasi Tepat Sasaran". Berikut beberapa klaim dan kejanggalan IDF yang ditemukan Suara.com.
Perlu diketahui, Rabu (15/11/2023), IDF mengklaim menemukan peralatan militer di dalam rumah sakit terbesar di Gaza, RS Al Shifa. Mereka menyebut senjata-senjata tersebut adalah milik Hamas.
Namun dari video-video propaganda yang diunggah IDF ke media sosial, yang diklaim sebagai bukti adanya Hamas, justru memperlihatkan kejanggalan. Beberapa media internasional pun tidak dapat memverifikasi klaim Israel ini.
Pasalnya, tidak ada pihak independen maupun PBB yang diperbolehkan Israel untuk masuk ke TKP dan mencari kebenaran. Apa saja klaim dan kejanggalan IDF setelah menggempur RS Al Shifa?
1. CCTV Dirusak
Dalam video yang diunggah IDF, Rabu (16/11), tentara IDF Jonathan Conricus menunjukkan beberapa bukti yang diklaim ulah Hamas mengeksploitasi RS Al Shifa. Menurutnya, CCTV di dalam gedung MRI telah dirusak.
"Kita berada di alam MRI Center, tentara Israel menerobos masuk ke sini beberapa jam yang lalu dan kita sudah membersihkan area dan memastikan semuanya aman," ujar Jonathan.
Ia mengklaim bahwa Hamas secara sistematis telah menggunakan rumah sakit ini untuk operasi militer. Jonathan lalu menunjukkan CCTV yang menggantung di atas plafon terlihat sudah rusak.
"Kamera CCTV sudah dirusak, semua CCTV sudah ditutupi dan ini hanya salah satunya," ucapnya.
Pertanyaannya, kenapa pihak rumah sakit ataupun, dalam klaim Israel, anggota Hamas menutupi CCTV yang seharusnya malah bisa menjadi bukti nyata kejadian di dalam rumah sakit? Tidakkah ini terdengar seperti kejadian polisi tembak polisi di Duren Tiga tahun 2022 lalu?
2. Granat Disembunyikan di Mesin MRI
Tentara IDF lalu masuk ke ruangan mesin MRI. Mereka mengklaim menemukan tas berisi senjata, granat dan seragam Hamas di belakang mesin bergelombang radio dan magnet itu.
"Dalam militer ini disebut Grab Bag. Jika dilihat lebih dekat kalian akan melihat ada persenjataan militer. Ada AK-47, peluru, amunisi, granat, tentu saja seragam. Semua ini disembunyikan di belakang mesin MRI," ungkapnya.
Jonathan menambahkan,"Di sisi yang lain kami menemukan tas berisi laptop."
Menurutnya, ditemukannya beberapa senjata di sini bukan tanpa alasan lain kecuali karena Hamas yang meletakkannya disini.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis