Suara.com - Tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) menandatangani Deklarasi Kampanye Damai Tertib dan Taat Hukum peserta Pemilu 2024. Penandatanganan deklarasi tersebut dilakukan pada acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bekerja sama dengan TNI, Polri, dan Kejaksaan di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Pantauan Suara.com, pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terlebih dahulu menandatangani deklarasi di atas panggung.
Kemudian disusul oleh capres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Lalu terakhir, capres-cawapres ketiga Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Adapun isi deklarasi tersebut yakni:
Kami peserta pemilu tahun 2024 mendeklarasikan diri berkomitmen untuk:
1. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa menghormati keberagaman serta mewujudkan suasana aman tertib dan damai selama penyelenggaraan pemilu
2. Melaksanakan kampanye pemilu dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku antara lain tidak melibatkan pihak yang dilarang selama masa kampanye pemilu
3. Tidak melakukan politisasi sara menyebarkan hoaks ujaran kebencian dan perbuatan politik yang selama politik uang selama penyelenggaraan pemilu
Baca Juga: Soal Wadah Kreativitas Anak Muda, Ganjar: Penting Perbanyak Creative Hub di Indonesia
4. Tidak memanfaatkan tempat ibadah dalam melaksanakan kampanye
Diberitakan sebelumnya, acara ini dihadiri oleh tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Selain itu, nampak pula hadir dalam acara tersebut petinggi partai politik seperti Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Alhabsyi, Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, dan lain sebagainya.
Tag
Berita Terkait
-
Beda dengan Anies Baswedan, Ganjar Tegaskan Proyek IKN dalam UU No 3 Tahun 2022
-
Minta Aparat Tak 'Main Mata' di Pemilu 2024, Anies: Kalau Belok Kanan - Kiri Harus Didisiplinkan!
-
Kapolri dan Panglima TNI Tandatangani Deklarasi Komitmen Netralitas dalam Pemilu 2024
-
Jelang Kampanye, Cawapres Cak Imin: Pemilu Damai Bakal Sia-sia Jika Ada yang Curang
-
Ada Ganjar Pranowo di Acara MasterChef Indonesia, Ini Tanggapan Netizen
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Belanda Larang Dua Menteri Israel Masuk Zona Schengen
-
Nasib WNI di Tengah Kerusuhan Nepal yang Memanas, Ini Penjelasan Kemlu
-
6 Poin Pertemuan Empat Mata Prabowo dan Dasco, Salah Satunya 'Era Baru DPR'
-
Anak Gajah 'Tari' Ditemukan Mati Mendadak di Tesso Nilo, Penyebab Masih Misterius
-
Polisi Cikarang Utara Bikin Heboh Minta Warga Lepaskan Maling Motor, Kapolres Bekasi Minta Maaf
-
CEK FAKTA: DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025, Benarkah?
-
Jenguk Delpedro di Polda Metro Jaya, Bivitri Sebut Penangkapan Upaya Bungkam Kritik
-
Nepal Mencekam: 20 Tewas dan PM Mundur, Sekjen PBB Antonio Guterres Turun Tangan
-
Baleg DPR Tegaskan Kehati-hatian dalam RUU Perampasan Aset, Ogah Bahas Seperti Bikin Pisang Goreng
-
Pramono Anung Bantah Isu Tarif Parkir Jakarta Naik Jadi Rp30 Ribu/Jam: Itu Hoaks!