Suara.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Arifin angkat bicara setelah anak buahnya tabrak pengemudi ojek online (ojol) hingga tewas di flyover Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat (24/11/2023).
Arifin menyebut peristiwa ini terjadi bukan karena petugas Satpol PP dalam kondisi terpengaruh alkohol.
Menurut Arifin, para petugas yang ada di dalam mobil sedang dalam perjalanan kembali ke kantor di kawasan Cilincing, Jakarta Utara usai latihan silat di kawasan Monumen Nasional (Monas). Ia meyakini mereka tak mungkin meminum minuman keras sebelum kejadian.
"Orang mereka habis latihan silat pagi-pagi di Monas olahraga. Jadi gak benar lah orang dibilang pengaruh alkohol pagi-pagi latihan silat kok buat kebugaran," ujar Arifin kepada wartawan, Selasa (28/11/2023).
Saat menaiki flyover, mobil dinas plat merah itu disebutnya tiba-tiba oleng hingga menabrak pengemudi ojol. Ia pun menganggap kejadian ini merupakan peristiwa kecelakaan murni.
"Dalam perjalanan pulang naik fly over Sunter tiba-tiba mobil itu oleng ke kanan ada mobil mungkin sepertu itulah kondisinya akhirnya tertabrak yang pengumudi ojol," jelasnya.
Lebih lanjut, saat ini kejadian tersebut sedang dalam penanganan kepolisian. Ia mengaku tak akan mengintervensi dan menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada polisi.
"Saat ini kami serahkan ke polisi, kami tidak boleh intervensi," pungkasnya.
Baca Juga: Baliho Kaesang Bertebaran di Berbagai Sudut Kota, Ini Alasan Satpol PP DKI Tak Kunjung Menurunkan
Sebelumnya mobil dinas milik Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP menabrak pengendara ojek online alias ojol hingga terjatuh dari flyover Mall of Indonesia (MOI) Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (24/11/2023). Korban dilaporkan meninggal dunia akibat terluka parah pada bagian kepala.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Edi Purwanto membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut.
"Tim unit laka kami masih dalam penanganan," kata Edi kepada Suara.com, Jumat (24/11/2023).
Berdasar informasi awal yang diterimanya jumlah korban dalam peristiwa ini mencapai enam orang. Rinciannya; satu orang meninggal dunia, satu luka berat dan empat luka-luka ringan.
"Informasi awal satu meninggal dunia, satu luka berat, empat luka-luka," jelasnya.
Video terkait peristiwa kecelakaan ini sempat diunggah akun Instagram @jakut.info. Dalam keterangannya dijelaskan satu korban meninggal dunia merupakan pengemudi ojek online.
Berita Terkait
-
Kronologi Meninggalnya Komedian Eko Londo, Sempat Koma Selama 12 Hari di Rumah Sakit
-
Masuki Musim Penghujan, Pahami Lagi Fungsi dan Kegunaan Lampu Hazard
-
Lima Anggota Satpol PP Terluka Buntut Peristiwa Kecelakaan Maut di Flyover MOI
-
Bikin Pengendara Terpeleset Imbas Simpang Jalan Sudirman Medan Dikeramik, Warganet Colek Bobby Nasution
-
Baliho Kaesang Bertebaran di Berbagai Sudut Kota, Ini Alasan Satpol PP DKI Tak Kunjung Menurunkan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?