Suara.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menemui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Pertemuan itu dilakukan AHY, jelang dua minggu usai dilantik sebagai Menteri pada Rabu (21/02).
Meski tidak menyebutkan secara gamblang mengenai pertemuannya dengan Capres nomor urut 2 itu, AHY menyebut bahwa dirinya ingin mengucapkan selamat atas pangkat baru yang disandang oleh Prabowo.
"Pertemuan ini juga merupakan kesempatan yang baik bagi saya untuk bertemu langsung, dan mengucapkan selamat atas pangkat Jenderal TNI bintang empat yang diterima beliau," kata AHY di Instagram.
Dalam kesempatan itu, AHY juga berbagi pengalamannya selama mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi beberapa daerah di tanah air, termasuk Ibu Kota Neagar (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
"Saya juga sedikit bercerita tentang apa-apa saja yang sedang fokus kami tangani, salah satunya adalah mempercepat sertifikasi PTSL dan SPBE, serta juga memberantas mafia tanah," kata putra Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Menurut AHY, untuk memberantas mafia tanah dibutuhkan sinergitas berbagai pihak, termasuk aparat TNI.
"Memberantas mafia tanah ini butuh sinergi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholders, termasuk dengan jajaran TNI yang berada di bawah Kementerian Pertahanan," katanya.
Usai menemui Prabowo, keesokan harinya, tepatnya Rabu (6/3/2024) AHY bertemu dengan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto.
Baca Juga: Legislator dari PDIP Usul Bentuk Kementerian Khusus Urus Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran
Berbeda dengan saat bertemu Prabowo yang terkesan lebih formal, saat bertemu Wiranto, AHY tampak lebih santai. Hal itu terlihat dari cara keduanya saat pertama bertemu.
Saat bertemu Prabowo, keduanya tampak bersalaman lalu ngobrol. Sedangkan dengan Wiranto, AHY disambut dengan cipika-cipiki (cium pipi kanan, cium pipi kiri).
"Dalam kesempatan ini, saya juga berdiskusi sekaligus memohon doa restu beliau untuk menyukseskan berbagai program dan kebijakan yang menjadi Arahan Presiden, khususnya yang berkaitan dengan @kementerian.atrbpn," kata AHY di Instagram.
Berita Terkait
-
Legislator dari PDIP Usul Bentuk Kementerian Khusus Urus Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran
-
Prabowo Pede Dilantik Jadi Presiden 20 Oktober, Sahroni: Ya Namanya Percaya Diri, Boleh-boleh Aja
-
40++ Hotel BUMN di Seluruh Indonesia, Prabowo Sebut Tak Dibutuhkan!
-
Rapat Perdana Jadi Ibu Menteri, Annisa Pohan Ketahuan Tenteng Tas Seharga 34 Kali Gaji AHY
-
Jokowi Wariskan Utang Rp8.250 Triliun, Prabowo Merasa Terhormat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Demo 10 September 2025: Aktivis-Mahasiswa Demo di Polda Metro Buntut Penangkapan Delpedro Cs
-
KPK Ungkap Dugaan RK Terima Uang Hasil Korupsi Pengadaan Iklan di BJB
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Baru Sehari Jabat Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Didemo dan Didesak Dicopot
-
Mengenal Lebih Dekat Puteri Komarudin, Sosok Disebut Jadi Menpora Gantikan Dito
-
Ustaz Khalid Ngaku Jadi Korban Agen Travel Muhibbah dalam Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Susul Kasus Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ijazah Gibran
-
Viral! Wanita Ini Syok Isi Celengan Berubah, Uang Ratusan Ribu Mendadak Jadi Recehan
-
Peringatan Ulta Levenia soal Ancaman Intervensi Asing di Indonesia
-
KPK Tahan 3 Tersangka Kasus Suap pada Pengadaan Katalis Pertamina