Suara.com - Pengacara Kamaruddin Simanjuntak memberikan tanggapan soal korupsi timah yang merugikan negara Rp 271 triliun. Kasus ini menyeret suami pesohor Sandra Dewi, yakni Harvey Moeis dan juga crazy rich PIK, Helena Lim.
Meurujuk pada kasus tersebut, Kamaruddin menyampaikan kasus korupsi di Indonesia semakin menjadi-jadi, walau banyak lembaga yang berwenang memberantas termasuk KPK. Oleh karena itu, Kamaruddin menyerukan sudah waktunya hukuman mati diberlakukan bagi pelaku koruptor.
"Kalau menurut pendapat saya sih, karena udah sekian lama ya, 20 tahun ya KPK ini ya, tidak juga ada perubahan khususnya mengenai korupsi ini. Maka sudah waktunya dihukum mati. Dihukum mati para pelaku korupsi ini," katanya seperti dilihat dari unggahan video akun TikTok YuliandryLimbong, Senin (1/4/2024).
Dirinya mengatakan KPK sudah berdiri lebih dari 20 tahun namun kasus korupsi masih terjadi dan tidak membuat takut para pelakunya.
Baca Juga : Kamaruddin Simanjuntak Sebut Sandra Dewi Harusnya Sudah Ikut Diperiksa: Istri Pasti Tahu
"Karena KPK kan sudah 20 tahun ya, jadi harus berapa lama lagi KPK berdiri di Indonesia, maka sudah waktunya para pelaku korupsi dihukum mati apalagi kita dengar kerugian negara Rp 271 triliun," ucap Kamaruddin.
Selain hukuman mati, Kamaruddin juga meminta agar pelaku koruptor juga dimiskinkan.
"Ini sudah waktunya bagi negara bersikap tegas dihukum mati saja, atau setidak-tidaknya dimiskinkan pelaku korupsinya termasuk juga pasangannya," ungkapnya.
"Suami atau istrinya orangtuanya, kakak adiknya atau keponakan-keponakannnya, atau sepupunya. Jadi jangan lagi mereka sudah korupsi masih berpesta pora," sambungnya.
Diketahui, Kejagung membongkar kasus korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah yang melibatkan Harvey Moeis dan Helen Lim yang terjadi selama 2015 hingga 2022.
Disebutkan bahwa korupsi dari pertambangan liar ini merugikan negara hingga mencapai Rp 271 triliun.
Baca Juga : Terseret Korupsi Triliunan, Harga Piring di Rumah Helena Lim Hampir Rp200 Juta: Sederhana...
Harvey Moeis berperan sebagai fasilitator kegiatan pertambangan liar di wilayah IUP PT Timah, pencari rekanan untuk menyewa alat peleburan timah, serta pengumpul jatah keuntungan dari tahun 2018 hingga 2019.
Kejagung kini telah melakukan penahanan terhadap Harvey. Atas perbuatannya, ia dikenakan Pasal 2 ayat (1), Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Tag
Berita Terkait
-
Cara Menohok Salma Salsabil Sindir Koruptor di Pestapora 2025
-
Jengkel, Prabowo Ungkap Para Perusuh di Aksi Demo DPR Dibiayai Koruptor
-
Video Pejabat Korupsi Dijemput Paksa Lalu Dihukum Mati? Fakta Aslinya Justru Bikin Hati Miris
-
Curhat Rutan Sudah Penuh Tahanan Koruptor, KPK Bilang Begini
-
Baru Terima Penghargaan dari Prabowo, Jaja Miharja Langsung Sentil Koruptor
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Mengapa Sjafrie Sjamsoeddin Jadi Pilihan Prabowo untuk Menko Polkam Ad Interim?
-
Yudo Sadewa Viral, Berapa Anak Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa?
-
Tanggul Beton Misterius 3 Km Mendadak Muncul di Pesisir Cilincing, Proyek Siapa Ini?
-
Usai Rapat di DPR, Menkeu Purbaya Tancap Gas ke Istana, Mau Lapor Prabowo
-
Yusril Sebut Tersangka Pembakar Gedung DPRD Makassar Dijerat UU ITE: Mereka Tak Terindikasi Makar
-
Dinilai Sakiti Hati Rakyat, PDIP Didesak Copot Deddy Sitorus dan Lasarus dari DPR
-
Belanda Larang Dua Menteri Israel Masuk Zona Schengen
-
Nasib WNI di Tengah Kerusuhan Nepal yang Memanas, Ini Penjelasan Kemlu
-
6 Poin Pertemuan Empat Mata Prabowo dan Dasco, Salah Satunya 'Era Baru DPR'
-
Anak Gajah 'Tari' Ditemukan Mati Mendadak di Tesso Nilo, Penyebab Masih Misterius