Suara.com - Bobon Santoso, influencer yang belakangan dikenal dengan aksi-aksi kemanusiaannya di Papua, kembali menjadi sorotan. Seperti diktahui, selama ini Bobon Santoso menjalankan program Kuali Merah Putih menggunakan uang pribadinya.
Bahkan Bobon nyaris menjual mobil mewahnya, Alphard, demi mendapatkan uang tambahan untuk program masak besarnya tersebut. Namun, rencana tersebut urung terjadi setelah ia mendapatkan dukungan dari sebuah brand sebesar Rp 500 juta.
"Dari brand itu sebenarnya masih gak cukup, tapi kita masih dikasih kesempatan untuk mendonasikan uang pribadi untuk kegiatan ini," ungkap Bobon.
Meski tidak membuka donasi, rupanya program Kuali Merah Putih yang dijalankan Bobon mendapatkan simpati publik. Tanpa diminta, masyarakat berbondong-bondong berdonasi dengan memanfaatkan fitur Super Thanks dari Youtube.
"Seperti yang kalian tahu, gua sampai saat ini tidak membuka open donasi secara publik. Sebagai influencer gua pingin secara mandiri dan tentunya gua gak pengen ini menjadi isu bahwa gua ke Papua mencari donasi. Ternyata kalian semua masih mencari cara untuk berdonasi di konten gua. Terutama tentunya donasi untuk saudara kita yang ada di Indonesia Timur," kata Bobon.
Menurut Bobon, jumlah donasi melalui fitur Super Thanks itu mencapi lebih dari Rp100 juta. Sayangnya, berdasarkan regulasi yang ada, YouTube akan memotong donasi yang terkumpul itu secara otomatis sebanyak 30 persen.
"Sangat berat tentunya, apalagi ini tujuannya untuk donasi. Gua merasa bersalah apa yang kalian donasikan ini gak akan 100% tersalurkan," kata Bobon Santoso.
Setelah melakukan sejumlah pertimmbangan, Bobon akhirnya memutuskan membuka donasi untuk Kuali Merah Putih memasak di Indonesia Timur.
"Misi ini masih akan tetap berlanjut dengan biaya pribadi. Donasi kalian tidak akan mengurangi apa yang telah gua siapkan, justru akan menambah," ujar Bobon.
Baca Juga: Bobon Santoso Keluhkan Tak Ada Listrik di Pedalaman Papua, Gibran Gercep Lakukan Hal Ini
Bobon juga menegaskan bahwa tujuan dari donasi ini adalah untuk membantu saudara-saudara yang membutuhkan di Indonesia Timur, seperti Papua, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan lainnya.
Ia menegaskan bahwa dirinya tidak mengambil keuntungan dari kegiatan kemanusiaan ini dan percaya bahwa Tuhan selalu akan memberikan penggantian atas setiap pengorbanan yang dilakukan.
Masyarakat yang ingin mendukung misi kemanusiaan Bobon dapat melakukan donasi melalui rekening Bank Mandiri atas nama Kellyn dengan nomor 1750002418142.
Bobon menyampaikan bahwa meskipun awalnya merasa malu untuk meminta donasi, namun ia berterimakasih dengan masyarakat Indonesia yang mendukungnya untuk menjalankan program Kuali Merah Putih ini.
"Dari Rakyat untuk Rakyat.. Terima Kasih," katanya.
Berita Terkait
-
Bobon Santoso Keluhkan Tak Ada Listrik di Pedalaman Papua, Gibran Gercep Lakukan Hal Ini
-
Ajak Bantu Papua, Hotman Paris 'Dipalak' Netizen Buat Jual Cincin: Menyala Berlian Ungu
-
Bikin Haru! Bobon Santoso Kisahkan Masyarakat Papua Tak Pernah Makan Sapi: Mereka Kira Itu Babi Besar
-
Deretan Koleksi Tas Mewah Cheryl Ruan, Pantas Bobon Santoso Bisa Gelar Acara Masak Besar di Papua
-
Profil Cheryl Ruan, Istri Bobon Santoso Sempat Menentang Masak-masak Kuali Merah Putih di Papua
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah
-
Rayakan HUT ke-80 TNI di Monas, Tarif Transportasi Umum Jakarta Jadi Rp80
-
Kepala BPHL Dicecar Pembangunan Jalan di Kawasan IUP PT WKM, Hakim: Saudara Kok Nggak Bisa Jawab!
-
Anggota DPR Ngamuk! Minta BGN 'Spill' Nama Politisi Peminta Jatah Dapur MBG
-
Gus Yasin 'Sentil' Balik Kubu Mardiono: Aturan AD/ART Sudah Diubah di Muktamar!
-
Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total