Suara.com - Tiktoker Galih Loss ditangkap Dit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya atas dugaan penistaan agama.
Diketahui, Galih Loss yang bernama asli Galih Noval Aji Prakoso (25) bertempat tinggal di Jatimulya, Tambun Selatan, Kota Bekasi.
Penangkapan terhadap Galih Loss semula tidak diketahui oleh pengurus lingkungan tempat tinggal sang Tiktoker.
Baca juga:
“Nama Galih itu benar warga saya dia tinggal di RT 02 RW 06, namun terkait penangkapan saya gak tau,” kata Ketua RW setempat, Syaiful Hajat saat ditemui Suara.com di kediamannya, Rabu (24/4/2024).
Syaiful mengatakan, kabar penangkapan tersebut diketahuinya dari keluarga Galih Loss.
Saat itu, orangtua sang Tiktoker bertandang ke rumahnya dan menceritakan peristiwa penangkapan itu. Rupanya, penangkapan dilakukan di luar lingkungan tempat tinggal Galih Loss.
“Orangtuanya sempet ngasih tau, katanya (penyebab penangkapan) main konten gitu, cuma karena keterbatasan orang tua dan saya, kalau konten itu seperti apa saya gak ngerti, gapteklah urusan seperti itu,” jelasnya.
Syaiful pun mengaku sangat kaget saat mendengar alasan penangkapan terhadap warganya itu. Sebab, diakuinya bahwa dia sama sekali tidak mengetahui aktivitas Galih Loss sehari-hari, apalagi soal aktif dalam pembuatan konten di media sosial.
Baca juga:
“Saya gak tau Galih punya kegiatan suka kaya konten-konten gitu. Saya belum kenal Galih itu seperti apa, karena kita memang jarang ketemu lah,” ujarnya.
Meski begitu, Syaiful mengatakan bahwa Galih Loss beserta keluarganya telah lama tinggal di wilayahnya.
“Sudah lama (tinggal di Jatimulya),bukan warga yang tertutup (keluarga Galih Loss),” tutupnya.
Diketahui, penangkapan Galih Loss berkaitan dengan salah satu konten yang diunggah melalui akun TikTok miliknya, @galihloss3.
"Sudah ditetapkan tersangka dan sudah ditangkap oleh penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak melalui pesan Whatsapp kepada Suara.com.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Galih Loss: Tiktoker Konten Prank Kontroversial Kini Jadi Tersangka Usai Pelesetkan Taawudz
-
Berani Gunakan Lafaz Ta'awudz untuk Bahan Candaan, TikToker Galih Loss Ditangkap Polisi
-
Siapa Galih Loss, Tiktoker yang Ditangkap Polisi Gegara Pelesetkan Kalimat Taawudz
-
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Ungkap Alasan Penahanan Tiktoker Galih Loss
-
Meski Sudah Minta Maaf, Polisi Pastikan Galih Loss Ditahan Malam Ini Buntut Kasus Penistaan Agama
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
Terkini
-
Tradisi Patah! Prabowo Tunjuk Ahmad Erani Yustika Eks Staf Jokowi Jadi Sekjen Kementerian ESDM
-
Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
-
Drama KPU Berakhir, Ijazah Capres Kini Kembali Terbuka untuk Publik
-
Ramai Angket MBG di MTS Brebes, BGN: Isu Wali Murid Diminta Tak Menuntut Cuma Framming Negatif
-
Fadli Zon Curiga Capaian Pemerintah di Iklan Bioskop Hoaks, Tapi Itu Dulu, Netizen: Coba Tanya Lagi
-
Usai Dicabut, KPU Klaim Penerbitan Keputusan KPU Nomor 731 Tahun 2025 Bukan untuk Lindungi Siapapun
-
Peran 2 Anggota Kopassus di Kasus Pembunuhan Kacab Bank: Atur Penculikan hingga Buang Jasad
-
Kali Mampang Luber usai Hujan Lebat, 12 RT di Jaksel Kebanjiran!
-
Strike Back KPK di Pengadilan, 117 Saksi dan 333 Dokumen Jadi Bukti Sah Tersangka Rudy Tanoe
-
KPK Temukan Pusaran Jual Beli Kuota Haji di Antara Biro Travel