Suara.com - Muhammad Prananda Prabowo adalah seorang politisi yang memegang posisi Ketua Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Digital di PDIP.
Sebagai cucu dari Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno, melalui putrinya, Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, dan suami pertama Megawati, Kapten Pnb Surindro Supjarso (almarhum), Prananda memiliki warisan politik yang kuat.
Profil
Prananda lahir di Jakarta pada 23 April 2024. Prananda adalah putra kedua Megawati Soekarnoputri dari suami pertamanya, Lettu Pnb Surindro Supjarso, dan memiliki seorang kakak, Mohamad Rizki Pratama. Dari pernikahan ibunya dengan Taufiq Kiemas, ia juga memiliki seorang adik, Puan Maharani.
Baca Juga:
Bergelar Wanita Cantik Indonesia 2024, Aurel Hermansyah Dicibir Perkara Etika
Ruben Dilarikan ke RS, Sarwendah Terpantau Promo Kasur Bareng Betrand Peto
Menikah dengan Nancy Prananda pada 23 Oktober 2000, pria 54 tahun ini dikaruniai dua anak. Sebagai anak kedua, posisinya memiliki keunikan dalam garis keturunan Soekarno, yang juga anak kedua dari dua bersaudara, sementara Megawati adalah anak kedua dari lima bersaudara, dan Prananda anak kedua dari tiga bersaudara.
Karier Politik
Banyak kaum Marhaen menganggapnya sebagai pewaris sah trah Soekarno, bahkan menganggapnya sebagai penerus ideologis yang paling tepat untuk menggantikan Megawati Soekarnoputri. Prananda dikenal sebagai ideolog dan ahli teknologi informasi dan komunikasi. Ia pertama kali muncul dalam konferensi pers bersama Megawati dan adiknya, Puan Maharani, menjelang pembukaan Kongres III PDIP 2010 di Bali. Di PDIP, ia menjabat sebagai Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi (Situation Room) DPP PDIP.
Sebagai konseptor beberapa pidato politik Megawati, Prananda menunjukkan pandangan politiknya yang mendalam, seperti dalam pidato yang menyisipkan nasihat dari Kitab Bhagawad Gita, "karmanye vadhikaraste ma phaleshu kada chana" (kerjakan seluruh kewajibanmu dengan sungguh-sungguh tanpa menghitung untung-rugi). Pidato ini disampaikan pada pembukaan Kongres III PDI Perjuangan tahun 2010 dan mendapat banyak pujian.
Dalam internal PDIP, Prananda dikenal sebagai "kamus berjalan Soekarno" karena usahanya memastikan bahwa hasil rapat partai tidak menyimpang dari pemikiran Bung Karno.
Tugasnya sebagai Kepala Ruang Pengendali dan Analisa Situasi mencakup strategi partai, pengawasan keputusan kongres, dan persiapan kegiatan ketua umum. Prananda, yang sudah dua kali melaksanakan ibadah haji, melaporkan perkembangan internal partai langsung kepada ketua umum.
Prananda menjadi yatim saat masih dalam kandungan ibunya. Ayahnya, Letnan Satu (Penerbang) Soerindro Suparjo, meninggal dalam tugas.
Titisan Bung Karno
Berita Terkait
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
PDIP Gaungkan Amanat Bung Karno Jelang Sumpah Pemuda: Indonesia Lahir dari Lautan, Bukan Tembok Baja
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN