Suara.com - Pemerintah kini sedang gencar memberatas habis praktik judi online alias daring. Bahkan, aparat kepolisian telah banyak tersangka dalam kasus itu.
Namun, bersamaan dengan itu, laman alias website resmi milik Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu diduga menjadi sasaran peretasan. Diduga, pelaku yang meretas website Pemkab Mukomoku terlibat dalam jaringan situs judi online.
Imbas dari kasus peretasan itu, dana Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) terancam tidak bisa dicairkan.
"Saat ini pencairan TPP ASN terkendala 'website' E-Kinerja karena diretas oleh oknum tak bertanggung jawab,” kata Pejabat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mukomuko, Niko Hafri dikutip dari Antara, Kamis (27/6/2024)
Niko Hafri yang juga Kabid Pengadaan, Pengembangan SDM dan Pembinaan ASN ini mengatakan, peretasan 'website" milik pemerintah daerah tersebut mengarah ke situs judi dalam jaringan atau online.
Untuk memulihkan kondisi situs pemerintah daerah ini, ia menambahkan, pihaknya saat ini sedang melakukan perbaikan untuk mengejar pencairan TPP ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko.
Ia menjelaskan, saat ini pihak PT Telkom di daerah ini sedang melakukan perbaikan situs pemerintah daerah dan memulihkannya dengan cara membersihkan virus pada situs e-Kinerja.
Sementara itu, ia mengatakan, sudah ada beberapa OPD di lingkungan pemerintah daerah yang mengajukan pencairan dana TPP ASN melalui situs e-Kinerja.
"Sudah ada beberapa OPD setempat yang terlambat mengajukan pencairan TPP ASN untuk bulan Januari dan Februari, tetapi kami minta mereka untuk bersabar karena sedang perbaikan situs ini," ujarnya.
Ia menambahkan, selain beberapa OPD yang terlambat mengajukan dana TPP ASN, sebentar lagi seluruh OPD di Kabupaten Mukomuko juga akan mengajukan pencairan TPP ASN di instansinya.
Ia berharap, pencairan dana TPP ASN pada bulan Juni tahun ini berjalan dengan lancar, dan website e-Kinerja ini dapat segera berfungsi normal kembali.
Ia mengatakan, karena pihaknya juga saat ini sedang mengajukan proses pencairan dana TPP ASN untuk bulan Juni 2024, namun belum bisa karena ada kendala situs diretas.
Ia menyatakan pihaknya bersama dengan Telkom terus mengupayakan perbaikan situs yang diretas oleh oknum tidak bertanggung jawab. (Antara)
Berita Terkait
-
Nah Lho! PPATK Segera Kirim Data Pejabat-Aparat Terlibat Judi Online ke Komisi III DPR: Kami Tak Ragu
-
Gak Main-main! Begini Seruan Heru Budi ke Semua Anak Buahnya usai Jakarta jadi Sarang Judi Online
-
Darurat Judi Online, Kapolda Irjen Karyoto Perintahkan Polres hingga Polsek Razia Anggotanya: Buka HP-nya Satu, satu!
-
Polisi Ngaku Sulit Tangkap Bandar Judi Online Lantaran Kabur ke Negara Orang
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?