Suara.com - Sebuah video viral telah menarik perhatian warganet, menampilkan pasangan yang membawa makan malam romantis mereka ke tingkat yang lebih tinggi.
Video tersebut memperlihatkan pasangan tersebut duduk di meja yang digantung dengan tali kabel, perlahan-lahan didorong menjauh dari tanah, meninggalkan mereka melayang tinggi di atas lembah pegunungan yang menakjubkan.
Pasangan yang tampil anggun dalam balutan gaun putih menjuntai dan setelan jas hitam tajam itu tampak menjadi bagian dari pemotretan yang dipentaskan. Saat mereka didorong keluar dari lembah, sang pria berpegangan pada kabel untuk menjaga keseimbangan, sementara sang wanita menjaga meja dengan tangan terulur.
Asal usul video tersebut tidak diketahui, tetapi suara seorang wanita di latar belakang terdengar berbicara dalam bahasa Rusia, mungkin memberikan instruksi atau dorongan. Satu hal yang pasti – ini bukan kencan makan malam biasa.
Video tersebut dibagikan di X oleh seorang pengguna pada tanggal 7 Juli dan telah ditonton lebih dari 6,9 juta kali. Judulnya hanya meminta pemirsa untuk membagikan kata pertama yang terlintas di benak mereka saat menonton video tersebut.
Dalam komentarnya, banyak orang menyatakan keprihatinan tentang kurangnya langkah-langkah keamanan bagi pasangan yang duduk di meja gantung tersebut. Beberapa menyarankan agar mereka setidaknya memakai sabuk pengaman jika terjatuh.
"Perjamuan Terakhir," komentar salah satu warganet.
Sementara itu ada juga warganet yang berpendapat bahwa melakukan kencan makan malam secara ekstrem tidak sepadan dan menganggapnya membuang-buang uang.
"Apakah mereka tak bisa menemukan tempat lain yang lebih aman?" ujar lainnya.
Baca Juga: Euro 2024 Punya Peramal Baru! Akankah Bubi Setajam Paul Si Gurita?
Ada juga warganet yang berkomentar secara sarkasme, "Sampai maut memisahkan kita, tapi kematian lebih cepat dari yang Anda kira."
Berita Terkait
-
Aksi Brutal Suami Kaya, Bakar Rumah Mewah Sendiri Demi Sakiti Istri
-
Euro 2024 Punya Peramal Baru! Akankah Bubi Setajam Paul Si Gurita?
-
Eropa Krisis Keamanan Imbas Dukungan NATO untuk Militerisasi Kiev, Konstantin Gavrilov: Ini Adalah Jalan Licin
-
Digaji 20 Tahun Tanpa Bekerja, Wanita Ini Malah Gugat Perusahaan
-
Foto Jadul Budi Arie Setiadi Senyum Malu-malu Bareng Tentara Israel Beredar, Netizen Murka: Oalah Pantes..
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal