Suara.com - Seekor tikus ditemukan berenang di dalam wadah besar berisi makanan berkuah di lingkungan Jawahrlal Nehru Technological University Hyderabad (JNTUH) Sultanpur, Senin (8/7/2024).
Kejadian ini muncul tak lama setelah otoritas pengawas keamanan makanan menggerebek kampus di Sangareddy dan menemukan sayuran yang dipenuhi jamur, tepung yang terkontaminasi serangga, hingga dapur yang kurang bersih.
Sebuah video X yang diunggah oleh akun Lakshmi Kanth memperlihatkan seekor tikus sedang berusaha untuk keluar dari wadah makanan tersebut.
Melansir Times of India, pihak kampus mengonfirmasi insiden tersebut dan mengatakan pihak ketiga yang diberi kontrak untuk memasak dan menyajikan makanan di kampus akan dimintai pertanggungjawaban.
"Pimpinan kami kini sedang menginspeksi mes kampus bersama pengurus lainnya," ujar salah satu petugas.
Terkait kejadian ini, orang tua dari pelajar mempertanyakan sikap otoritas kampus mengenai keamanan makanan.
"Para mahasiswa takut untuk bicara terbuka mengenai persoalan mereka. Mereka jatuh sakit, tapi karena tidak ada badan mahasiswa di kampus, mereka tidak bisa untuk melakukan mobilisasi. Kami orang tua sekarang ingin mengadakan protes kepada pihak kampus agar permasalahan ini diselesaikan," ujar Mohd Afsar, salah satu orangtua mahasiswa.
Peristiwa ini bukan kali pertama makanan terkontaminasi di kampus JNTUH. Pada tanggal 28 Juni, pihak pengawas keamanan makanan menginspeksi kampus dan menemukan tepung yang terkontaminasi kutu, sayur yang berjamur, makanan kedaluwarsa dan dapur yang kurang bersih.
Beberapa hari kemudian video lain viral di media sosial, memperlihatkan serangga ditemukan di dalam masakan. Seorang mahasiswa tahun kedua Naiyar Jani mengunggah sebuah video yang memperlihatkan lalat mati ditemukan di nasi serta telur yang busuk.
Baca Juga: Duduk di Samping Putin, Perdana Menteri India Bicara Anak Tak Bersalah Dibunuh
Berita Terkait
-
Duduk di Samping Putin, Perdana Menteri India Bicara Anak Tak Bersalah Dibunuh
-
4 Rekomendasi Film India yang Dibintangi Randhika Madan, Terbaru Sarfira
-
Hyundai Siapkan Pesaing Toyota Raize?
-
4 Rekomendasi Film India Dibintangi Mrunal Thakur di Netflix, Ada Hi Nanna
-
Dua Mantan Nakhoda Timnas Vietnam Rebutan Incar Kursi Pelatih India
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa