Suara.com - Sebuah jembatan di provinsi Phu Tho, Vietnam utara, runtuh pada Senin pagi saat wilayah tersebut menghadapi dampak dahsyat dari topan Yagi. Setidaknya 10 kendaraan, termasuk sepeda motor dan mobil, terjun ke Sungai Merah setelah runtuhnya Jembatan Phong Chau sepanjang 375 meter, media lokal melaporkan.
Pihak berwenang telah mengonfirmasi bahwa 13 orang hilang setelah insiden tersebut, meskipun Wakil Perdana Menteri Ho Duc Phoc mengatakan tidak jelas apakah ada korban jiwa. Operasi penyelamatan sedang berlangsung, dengan sebagian jembatan masih berdiri. Upaya sedang dilakukan untuk membangun jembatan ponton untuk memulihkan akses ke daerah tersebut.
Runtuhnya jembatan terjadi saat Vietnam terus terhuyung-huyung akibat dampak topan Yagi, badai terkuat yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa dekade. Badai tersebut, yang melanda daratan pada hari Sabtu, telah menewaskan sedikitnya 64 orang, dengan banjir parah dan tanah longsor yang menyebabkan kerusakan luas di provinsi-provinsi utara.
Selain runtuhnya jembatan, sebuah bus penumpang yang membawa 20 orang tersapu oleh tanah longsor di provinsi Cao Bang. Tim penyelamat juga terhambat oleh jalan yang diblokir dan hujan lebat yang terus berlanjut.
Perdana Menteri Pham Minh Chinh telah mengumumkan paket bantuan darurat dan menginstruksikan militer untuk memprioritaskan upaya penyelamatan dan pemulihan. Topan Yagi juga telah menyebabkan gangguan signifikan pada pusat-pusat industri di Vietnam utara, dengan banyak pabrik mengalami pemadaman listrik dan kerusakan parah.
Jutaan rumah tangga dan bisnis kehilangan daya, dan telekomunikasi terputus di banyak daerah. Lebih dari 5,7 juta pelanggan tidak mendapatkan listrik, dengan lebih dari 75 persen listrik telah pulih pada hari Senin.
Kawasan industri di Haiphong, kota dengan populasi dua juta jiwa, mengalami kerusakan parah. Atap pabrik-pabrik robek, dan para pekerja berjuang untuk menyelamatkan peralatan saat hujan lebat membanjiri pabrik-pabrik produksi. Pabrik-pabrik konglomerat Korea Selatan LG Electronics di Haiphong mengalami kerusakan signifikan, meskipun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan di antara para karyawan.
Badan Meteorologi Vietnam telah memperingatkan tentang risiko banjir dan tanah longsor yang terus berlanjut, dengan curah hujan di wilayah utara berkisar antara 208 dan 433 mm dalam 48 jam terakhir.
Baca Juga: Potret Honda Spacy Reborn, Kembali dengan Desain Baru dan Fitur Canggih
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Banjir Bandang Mirip Tsunami Melanda Jeddah-Mekkah
-
Timnas Indonesia Punya Progres Apik, Media Vietnam Puji Program Naturalisasi Skuad Garuda
-
Cerita Panas Hokky Caraka Cekcok dengan Wasit Salman Ahmad Falahi saat Banjir Kartu Lawan Musuh Bebuyutan
-
Media Vietnam Remehkan Timnas Indonesia: Gak Mungkin Bisa Kalahkan Australia
-
Potret Honda Spacy Reborn, Kembali dengan Desain Baru dan Fitur Canggih
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Praperadilan Ditolak, Ibunda Aktivis Delpedro Marhaen Histeris di Pengadilan
-
Detik-detik Bus Haryanto Terguling saat Hujan Deras di Tol Semarang-Batang, 3 Penumpang Tewas
-
Jadi Juaranya Hemat! ShopeePay 11.11 Tawarkan Gratis Admin dan Promo Transaksi Harian Menarik
-
Rebut Poster Pendukung Delpedro Cs, Kapolsek Pasar Minggu: Kami Jaga Muruah Persidangan!
-
Cak Imin Peringatkan: Kamboja Bukan Negara Aman untuk Pekerja Migran Indonesia
-
Menkeu Purbaya Jawab Kritik, Sebut Gaya 'Koboi' Perintah Langsung dari Presiden Prabowo
-
KPK Ungkap Alasan Penghentian Kasus Lahan RS Sumber Waras
-
Praperadilan Delpedro Ditolak, Pendukung Beri Kartu Merah ke Hakim: Bebaskan Kawan Kami!
-
Tangis Histeris Ibunda Pecah di Pengadilan Usai Praperadilan Delpedro Ditolak
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri', Pengacara Nadiem Bantah Atur Proyek Chromebook