Suara.com - Profil dan silsilah keluarga Refly Harun turut jadi sorotan publik usai ada sekelompok orang tak dikenal masuk dan merusuh dalam forum diskusi di hotel kawasan Kemang. Forum diskusi tersebut dihadiri sejumlah tokoh termasuk Refly Harun.
Adapun kronologi kerusuhan tersebut terjadi pada Sabtu (28/9/2024). Saat itu, polisi sedang fokus menjalankan pengamanan unjuk rasa di depan hotel kawasan Kemang, tempat berlangsungnya forum diskusi.
Namun, tiba-tiba polisi mendapat informasi ada sekelompok orang tak dikenal yang masuk ke dalam hotel tersebut melalui pintu bagian belakang. Polisi pun langsung menuju belakang hotel untuk melakukan pengamanan di bagian tersebut.
Refly Harun selaku pengamat hukum tata Negara sekaligus peserta dalam forum diskusi, meminta agar aparat mengusut dalang atas aksi kerusuhan dan pembubaran diskusi yang berlangsung di hotel Kemang tersebut.
Seiring dengan ramainya pemberitaan tentang kerusuhan dan pembubaran forum diskusi yang dihadiri oleh Refly Harun, mari simak juga berikut ini profil dan silsilah keluarga Refly Harun yang dilansir dari berbagai sumber.
Profil dan Silsilah Keluarga Refly Harun
Refly Harun merupakan pria yang lahir pada 26 Januari 1970 yang bekerja sebagai ahli hukum tata negara serta aktif mengunggah berbagai konten video di media sosial seperti Instagram, X hingga YouTube.
Mengenai silsilah keluarganya, belum ada informasi mendetail mengenai silsilah keluagra Refly. Namun Refly Harun merupakan putera dari pasangan bernama Harun (ayah) dan Hilaliah Tuzuhdiah (ibu). Belum ada informasi mendetail juga mengenai kehidupan masa kecilnya.
Untuk pendidikannya, Refly Harun mempunyai riwayat pendidikan yang cemerlang. Ia tercatat sebagai lulusan S1 di UGM (Universitas Gadjah Mada). Setelah lulus S1, Harun kemudian kuliah S-2 di UI (Universitas Indonesia).
Tak berhenti sampai disitu, usai lulus S2, Harun juga kembali melanjutkan pendidikan S3 di Universitas Notre Dame, Amerika Serikat. Ia juga kembali kuliah S3 program Ilmu Hukum di Universitas Andalas, Padang.
Baca Juga: Hotel Diserbu Saat Diskusi FTA, PHRI: Tanggung Jawab Kami Pada Tamu Terancam!
Untuk kariernya, Harun pernah jadi Ketua BEM Hukum, UGM (1991-1992). Ia juga pernah jadi wartawan (1995) dan staff ahli dMK (2003-2007). Ia juga diketahui bekerja sebagai Pengamat Hukum Tata Negara.
Tak berhenti sampai disitu, Harun juga pernah jadi Konsultan Centre of Electoral Reform (2008), Direktur Constitutional and Electoral Reform Centre, Staff Ahli Presiden (2014), dan Komisaris Utama PT Jasa Marga (2015).
Demikian ulasan mengenai profil dan silsilah keluarga Refly Harun yang baru-baru ini sedang jadi sorotan publik. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
Hotel Diserbu Saat Diskusi FTA, PHRI: Tanggung Jawab Kami Pada Tamu Terancam!
-
Acak-acak Acara Diskusi FTA, Kompolnas Sebut Polisi Gagal Cegah Aksi Premanisme Diduga Bayaran
-
SETARA Ingatkan Kepolisian Kesampingkan Tendensi Politik dalam Penanganan Pembubaran Diskusi FTA
-
PDIP Kecam Aksi Pembubaran Diskusi Di Kemang, Sayangkan Polisi Di Lokasi Cuma Diam
-
Bikin Rusak Demokrasi, Polisi Didesak Usut Tuntas Pembubaran Diskusi Di Kemang
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!