Suara.com - Warga histeris meneriaki Presiden RI Prabowo Subianto saat kepala negara tiba di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah di hari pertama retreat Kabinet Merah Putih. Prabowo menyapa mereka dari atas Maung Garuda MV3 Limousine.
Prabowo tiba di Akmil sekira jam 17.57 WIB. Warga yang sedari tadi menunggu, lantas menyapa Prabowo. Mendengar sapaan warga, Prabowo menampakan diri dari sunroof mobil kepresidenan bewarna putih berpelat nomor Indonesja 1.
Prabowo yang bakal memimpin pembekalan para menteri serta seluruh anggota Kabinet Merah Putih, tampak gagah dengan setelan jaket warna krem.
Mantan menteri pertahanan tersebut juga tampak mengenakan topi warna biru. Ia melambaikam tangan kepada masyarakat yang sudah menanti kehadirannya di depan gerbang Akmil
"Pak Presiden!" teriak warga menyapa Prabowo, Kamis (24/10/2024) malam.
"Pak Prabowo!" sapa warga menyapa kepala negara.
Sebelum Prabowo datang, sejumlah menteri dan wakil menteri sudah hadir lebih dahulu. Mereka berjalan dari gerbang Akmil menuju ke dalam. Adapun Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga sudah hadir di Akmil.
Sebelumnya diberitakan, jajaran menteri di Kabinet Merah Putih, bertolak ke Magelang, Jawa Tengah, menumpang pesawat C-130J Super Hercules A-1340 milik TNI Angkatan Udara, dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Kamis (24/10/2024) siang.
Para menteri Prabowo tampak bersama-sama menaiki pesawat dari pintu belakang pesawat Hercules. Pesawat itu lepas landas sekitar pukul 13.38 WIB.
Sebelum para menteri, wakil menteri sudah terlebih dulu lepas landas menggunakan hpesawat Boeing A-7306 milik TNI AU. Para menteri kabinet kompak mengenakan kemeja putih, celana hitam dan topi berwarna biru.
Jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih bertolak ke Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Kamis siang ini, untuk mengikuti pembekalan khusus di sana.
Presiden Prabowo Subianto mengatakan pembekalan menteri di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, diharapkan bisa membawa aura tradisi keberanian hingga heroisme bagi menteri kabinet, karena Magelang merupakan daerah sentra perlawanan di masa penjajahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!