Suara.com - Menteri Perumahan Maruarar Sirait beberkan rencananya ke depan saat rapat kerja (Raker) bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/10/2024). Salah satu rencananya Maruarar ke depan ingin tanah sitaan negara digunakan oleh rakyat.
"Kemudian soal tanah ketua, saya punya konsep tanah itu dari sitaan saya sudah ketemu Jaksa Agung di Banten saja ada seribu hektar. Dan Jaksa Agung siap menyerahkan. Saya sudah bicara dirjen menteri keuangan kita akan ketemu bagaimana tanah ini bisa digunakan sama rakyat," kata pria yang akrab disapa Ara.
Menurutnya, kekinian sangat sulit buat rakyat bisa memiliki tanah. Untuk itu, ia berharap ke depan tanah koruptor yang disita bisa buat rakyat.
"Bagaimana tanah dari koruptor bisa digunakan untuk rakyat kecil. Bagi yang punya gaji nggak susah ketua," katanya.
"Kalau itu ketua bisa bantu saya, ASN yang gak pernah punya rumah, tentara yang nggak punya rumah banyak sekali, guru guru yang nggak punya rumah mereka punya harapan," sambungnya.
Menurutnya, soal keinginanya tersebut harus dijadikan kebijakan politik. Ia pun meminta izin untuk bisa duduk bersama dengan sejumlah stake holder.
"Ini soal kebijakan dan policy. Kalau di ruang rapat ini izinkan minggu depan ketemu di sini ada Menteri Keuangan, BPKP, ATR setengah masalah ini selesai ketua," katanya.
"Ini harus ada keputusan politik. Bagaimana sitaan ini boleh nggak barang sitaan ini diambil negara dan kita kembalikan buat rakyat harganya jadi sangat murah jadi kita langsung berjalan," sambungnya.
Berita Terkait
-
Harta Koruptor di Luar Negeri Terancam! KPK Desak Pengesahan RUU Perampasan Aset
-
Sebut Pembuktian Lewat OTT Lebih Mudah, Dalih KPK Mulai Jarang Tangkap Tangan Koruptor karena Pilih Lakukan Ini
-
Ini Strategi Menteri Ara Capai Target 3 Juta Rumah Rakyat
-
PR Berat Prabowo, 40% Duit APBN Bocor dan Mengalir ke Kantong Koruptor
-
Harta Kekayaan Maruarar Sirait, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabinet Prabowo yang Setia ke Jokowi
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah