Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi kembali melakukan perombakan jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Kali ini, ia mengganti sejumlah posisi untuk Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II.
Totalnya, ada tujuh pejabat yang dilantik oleh Teguh kini menempati posisi baru. Pelantikan dilakukan di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/11/2024).
Dalam keterangan yang diterima, Teguh melantik Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Dia menggantikan Firmansyah yang sudah memasuki masa pensiun.
Dhany Sukma yang sebelumnya menjabat Wali Kota Jakarta Pusat menggantikan posisi Syaefuloh sebagai Inspektur. Kemudian, Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengisi posisi kekosongan Wali Kota Jakarta Pusat yang ditinggalkan oleh Dhany.
Kemudian, posisi Arifin sebagai Kepala Satpol PP diisi oleh Satriadi Gunawan yang dulunya merupakan Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).
Pejabat selanjutnya yang dimutasi adalah Wali Kota Jakarta Timur M Anwar yang kini dilantik sebagai Asisten Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Permukiman.
Adapun posisi kosong jabatan Wali Kota Jakarta Timur akan diisi sementara oleh Wakil Wali Kota JakartaTimur Iin Mutmainah sebagai Plt.
Selanjutnya, Kepala Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah Setda DKI Jakarta Sugih Ilman yang mendapatkan tanggung jawab baru menjadi Asisten Deputi Gubernur Bidang Industri dan Perdagangan.
Terakhir, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Chaidir menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta. Dia mengisi kekosongan jabatan dari Maria Qibtya yang dimutasi menjadi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM).
Dalam kesempatan itu, Teguh menyebut, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan telah melewati tahap evaluasi kinerja dan uji kompetensi alias job fit Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Teguh pun mengucapkan selamat kepada para pejabat yang telah dilantik. Menurutnya, amanat baru tersebut perlu dilaksanakan dengan penuh dedikasi untuk mendorong pembangunan Jakarta menuju kota global.
"Jadi, mutasi dan promosi itu adalah proses kedinasan yang sangat wajar dalam menyeimbangkan dan menyelaraskan organisasi di pemerintahan, khususnya di Pemprov DKI Jakarta," kata Teguh.
"Saya berharap kepada yang baru saja dilantik, ayo kita tetap jaga koordinasi dan menjaga hubungan yang baik dalam membangun Kota Jakarta," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Miris! Puluhan Ribu Anak Ternyata Sudah Putus Sekolah, Pemprov Jakarta Diminta Tak Cuma Fokus Sekolah Gratis
-
Belum Sebulan jadi Pj Gubernur, Teguh Bongkar Ratusan Posisi Setingkat Camat-Lurah: Bukan Faktor Like & Dislike
-
Ngadu soal Jalan Rusak hingga Minim Puskesmas, Legislator Minta Pemprov Satset Urus Keluhan Warga Jaktim
-
Siap-siap! Teguh Setyabudi Bakal Rombak Jajaran Pemprov DKI Bentukan Heru Budi: Untuk Kebaikan Kenapa Tidak
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak