Suara.com - Pemerintah telah resmi mulai melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 26 Provinsi, termasuk Jakarta. Para siswa mendapatkan menu makan siang gratis yang disediakan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)
Salah satu sekolah yang diikutkan program ini adalah SMPN 61 Jakarta Barat.
Pantauan Suara.com di lokasi, terlihat makanan disiapkan dalam bentuk kotak makan dari alumunium lengkap dengan sumpit sebagai alat makan.
Sementara untuk isinya adalah nasi, tumis sayur kacang panjang, tahu goreng tepung, ayam teriyaki potongan 16, dan satu buah jeruk. Namun, tampak tidak ada susu dalam menu program makan bergizi gratis yang dihargai sebesar Rp10 ribu tersebut.
Tiap siswa makan bersamaan sekitar pukul 12.00 WIB siang di ruang kelas masing-masing sambil diawasi wali kelas.
Pada hari pertama pelaksanaan program ini, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Teguh Setyabudi mendatangi SMPN 61, Jakarta Barat. Ia juga ikut membagikan kotak MBG itu bersama para guru.
Kemudian, Teguh sempat memberikan sambutan di salah satu kelas.
"Alhamdulillah hari ini program makan bergizi gratis sudah dimulai di seluruh Indonesia," ujar Teguh di hadapan para siswa, Senin (6/12/2024).
Teguh mengatakan, pihaknya akan mendukung penuh program yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto ini. Di Jakarta sendiri program MBG saat ini sudah dilaksanakan di 4 SPPG.
Baca Juga: Detik-detik Diperiksa KPK soal Kasus Hasto PDIP, Eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan Tebar Senyum
Sementara, di SMPN 61 Jakarta Barat sendiri ada 655 siswa yang menerima paket makan siang hari ini.
"Untuk di wilayah DKI Jakarta pada hari ini sudah beroperasi 4 SPPG dengan 41 sekolah yang dilayani, kemudian juga mensuplai untuk 12.054 makanan untuk para siswa," ucapnya.
Terkait menu makanan, Teguh menyebut tiap hari siswa akan mendapatkan menu yang berbeda-beda. Hal ini dilakukan agar siswa tak bosan dan mau memakannya secara rutin.
"Variasi menu ini akan selalu berganti dan nanti kita juga harapkan dari sisi pengawasan, kualitasnya juga akan tetap terjaga," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Detik-detik Diperiksa KPK soal Kasus Hasto PDIP, Eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan Tebar Senyum
-
Pemimpin Terkorup versi OCCRP, Rizieq Tantang Nyali Prabowo Seret Jokowi ke Penjara: Jangan Dilindungi dan Dibela!
-
Sikapi Laporan OCCRP, Rizieq Murka: Kalau Dikatakan Orang Paling Korup di Dunia, KPK Mestinya Tangkap Jokowi!
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Hasil Rapat Evaluasi Merekomendasikan Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Bencana di Sumut
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi