Suara.com - Wakil Presiden Filipina, Sara Duterte, menyatakan pada Jumat bahwa dia tidak berencana untuk mengundurkan diri, meskipun telah dimakzulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Filipina.
Dia menyampaikan kepada wartawan bahwa saat ini masih mempelajari keluhan pemakzulan tersebut dan pengacaranya sedang meninjaunya, menurut laporan harian Inquirer.
Duterte mengungkapkan, "Kami belum sampai pada tahap itu (mengundurkan diri); hal itu masih belum dipertimbangkan."
Putri dari mantan Presiden Rodrigo Duterte ini mengalami pemakzulan setelah dua pertiga anggota parlemen Filipina menandatangani petisi yang menudingnya menyalahgunakan anggaran saat memimpin Kementerian Pendidikan.
Setelah penandatanganan, petisi tersebut diajukan ke Senat untuk diadili, yang bisa berujung pada larangannya untuk memegang jabatan publik.
Pemanggilan ini muncul di tengah ketegangan antara Wapres Sara Duterte dan Presiden Ferdinand Marcos Junior, di mana Duterte mengklaim bahwa Marcos menginginkannya mati. Dia menuduh Marcos menganggapnya sebagai "ancaman terbesar" untuk rencana pemilihannya kembali sebagai presiden pada 2028.
Marcos dan Duterte sebelumnya adalah pasangan capres-cawapres dalam pemilu 2022, di mana mereka berhasil memenangkan masa jabatan enam tahun.
Namun, aliansi politik ini telah mengalami pergeseran dalam beberapa bulan terakhir, yang mendorong Duterte untuk mundur dari Kabinet Marcos pada Juni lalu saat menjabat di kementerian pendidikan.
Baca Juga: Mengenal Sosok Wapres Sara Duterte: Dinasti, Kontroversi Hingga Dinamika Politik Filipina
Berita Terkait
-
Wakil Presiden Sara Duterte Dimakzulkan, Bongbong Marcos: Mereka Harus Mengakui...
-
Presiden Marcos Bantah Terlibat Pemakzulan Wapres Sara Duterte
-
Akankah Sara Duterte Lengser? Senat Filipina Akan Putuskan Nasib Wapres
-
Pemakzulan Wapres Filipina Jadi Sorotan, Publik Minta Gibran Berhati-hati: Semoga Nular
-
Mengenal Sosok Wapres Sara Duterte: Dinasti, Kontroversi Hingga Dinamika Politik Filipina
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?