Suara.com - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Jakarta menjelaskan pelayanan kapal untuk arus balik penumpang pada momentum Hari Raya Idul Fitri 2025 mulai berlangsung pada 4 April mendatang.
"Ada dua kapal Pelni yang sandar untuk layanan arus balik mulai 4 April yaitu KM Kelud dan KM Gunung Dempo," kata Kepala Cabang Pelni DKI Jakarta Dicky Dermawan ketika dihubungi di Jakarta, Rabu (2/4/2025).
Dicky menuturkan kedua kapal yang bermarkas (homebase) di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta itu melayani penumpang ke berbagai wilayah di Indonesia.
KM Kelud yang berkapasitas 2.000 penumpang melayani wilayah bagian barat dengan rute Jakarta-Batam-Tanjung Balai Karimun-Belawan PP.
Sedangkan KM Gunung Dempo berkapasitas 2.500 penumpang melayani wilayah bagian tengah hingga timur dengan rute Jakarta-Surabaya-Makassar-Bau Bau-Sorong-Manokwari-Wasior-Nabire-Jayapura PP.
Kapal-kapal Pelni yang melayani penumpang untuk mudik maupun arus balik kata Dicky, sudah dipastikan layak beroperasi karena sudah diperiksa secara menyeluruh (ramp check) olah pihak inspektur kelautan dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).
Ia menuturkan pemeriksaan menyeluruh tersebut berkaitan dengan berbagai aspek kelengkapan seperti dokumen, peralatan navigasi, peralatan komunikasi.
Selain itu, mesin dan peralatan keselamatan juga diperiksa sebanyak dua kali setahun, yaitu di setiap periode musim ramai permintaan (peak season) pada saat Lebaran dan Natal dan Tahun Baru.
Dikcy menjelaskan perbaikan kondisi kapal juga bisa dilakukan ketika sedang dalam pelayaran untuk hal-hal kecil (minor) yang memang bisa langsung ditangani. PT Pelni kata dia, siap memberikan pelayanan untuk mengantar para penumpang dengan selamat sampai ke pelabuhan yang menjadi tujuan.
Baca Juga: Apakah Arus Balik Lebaran 2025 Ada Ganjil Genap? Cek Aturannya di Sini
Disiapkan dengan Baik
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa persiapan arus balik Lebaran Idul Fitri 2025/1446 Hijriah dilakukan dengan matang untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan.
Seluruh kementerian dan lembaga terkait kata AHY, terus bekerja sama dalam memantau dan menyiapkan arus mudik dan arus balik Lebaran untuk memastikan semuanya berjalan lancar dan aman bagi masyarakat.
"Ya, kita akan terus pantau dan tentunya semua kementerian, lembaga yang terkait dengan penyiapan arus mudik termasuk sekaligus arus balik ya, kita terus bersiaga," kata AHY ditemui di sela menghadiri open house Menteri Investasi dan Hilirisasi/CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani di Jakarta, Selasa.
Ia menjelaskan Kementerian Perhubungan telah merancang berbagai strategi khusus untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi selama periode arus balik, dengan tujuan meningkatkan kenyamanan pemudik.
"Kita pantau dengan baik, sistem bekerja dan Kementerian Perhubungan secara khusus sudah menyiapkan beberapa strategi untuk mengurai kemacetan," ucapnya.
Berita Terkait
-
Arus Balik Lebaran: ASDP Antisipasi Lonjakan Kendaraan di Pelabuhan Merak-Bakauheni
-
Ratusan Ribu Pemudik Diprediksi Bakal Kembali ke Jakarta Pakai Kereta, Masuk Berkala hingga 11 April
-
Rp 1,5 T Harga Kapal Baru Pelni, Rata-Rata Armada Kini Berusia di Atas 30 Tahun
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi PT Pelni: Asuransi Fiktif Rugikan Negara Belasan Miliar
-
Komisaris Dede Budyarto Bikin Heboh Gara-Gara "Khilafuck", Begini Respon PT Pelni
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina