Suara.com - Rencana pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menyeruak di momen Idulfitri 2025. Namun nampaknya pertemuan tersebut masih menemukan ganjalan.
Pengamat Politik yang juga Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti, menilai kemungkinan pertemuan Prabowo-Megawati 50:50.
"Di hari fitri, berembus lagi berita rencana pertemuan ibu Mega denga Prabowo. Akankah terwujud? Potensinya tak lebih dari 50 persen. Ganjalannya malah mencapai 50 persen," kata Ray kepada wartawan, Sabtu (5/4/2025).
Menurut Ray, ganjalan inilah yang berulang hingga 2 kali pertemuan sebelumnya tidak terealisasi. Ganjalan yang bisa karena faktor sendiri-sendiri, maupun faktor dari luar.
"Sebelumnya, di bulan Oktober 2024, rencana pertemuan menguap disebabkan oleh alasan yang nampak berasal dari keduanya sendiri. Lalu, rencana yang sama di bulan Januari 2025 batal disebabkan adanya penetapan tersangka terhadap Hasto, sekjen PDIP," katanya.
"Kini, rencana ketiga kalinya sedang dijajaki. Tapi, seperti sebelumnya, rencana ini juga belum tentu pasti. Dua hambatan seperti disebutkan di atas, bisa saja terjadi," sambungnya.
Sekalipun begitu, kata dia, ada sedikit perubahan dalam pengelolaan rencana pertemuan ini. Ia pun menyoroti dua sosok yang kemungkinan bisa mewujudkan pertemuan Prabowo dengan Megawati.
"Dua wajah elit tertinggi dari kedua partai terlibat langsung: mbak Puan dari PDIP dan Dasco dari Gerindra. Dua nama ini memberi sinyal rencana pertemuan ini bisa jadi akan terwujud. Kansnya bisa 50-50," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan jika dirinya sudah bicara sedikit-sedikit dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani membahas rencana pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Prabowo Bertukar Ucapan Lebaran ke Pemimpin Negara Sahabat, dari Erdogan hingga Anwar Ibrahim
Dasco awalnya mengaku sepakat dengan Puan jika pertemuan direncanakan secepatnya akan terlaksana.
"Nah itu sama-sama, sepakat, itu secepatnya," kata Dasco ditemui usai hadiri open house Ketua MPR RI di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).
Sementara itu, ia pun meminta semua pihak menunggu dulu kapan waktu pertemuan dilaksanakan.
Ia mengaku sudah membahas sedikit-sedikit dengan Puan mengenai rencana pertemuan ini.
"Secepatnya itu kapan ayo kita tunggu aja tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama mba Puan," ujarnya.
Didit sowan ke kediaman Megawati
Berita Terkait
-
Kata Pandji Pragiwaksono soal Najwa Shihab Digosipkan Gabung Rezim
-
Kata Pengamat Soal Silaturahmi Didit Prabowo ke Rumah Megawati, Benarkah Kekeluargaan?
-
Anwar Ibrahim Telpon Para Pemimpin Negara ASEAN Salah Satunya Prabowo, Respons Langkah Tarif Trump
-
Gibran Ikut Tren Lebaran di TikTok, Intip Momen Akrab Bareng Prabowo dan Keluarga
-
Prabowo Bertukar Ucapan Lebaran ke Pemimpin Negara Sahabat, dari Erdogan hingga Anwar Ibrahim
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon