Suara.com - Tugu Titik Nol di Ibu Kota Nusantara (IKN) membuat heboh publik di media sosial.
Pasalnya tugu yang didirikan di Ibu Kota masa depan tersebut bertuliskan Lorem Ipsum.
Foto Tugu Titik Nol di IKN (Ibu Kota Nusantara) yang bertuliskan kalimat teks dummy 'Lorem Ipsum' ini pun jadi bahan tertawaan warganet di media sosial X (Twitter)
Banyak warganet yang mengkritik bagaimana tulisan 'Lorem Ipsum' itu bisa lolos hingga terpampang di tugu Titik Nol Nusantara.
Sebagaimana diketahui Lorem Ipsum dolor sit amet adalah teks dummy atau contoh teks yang sering digunakan dalam industri percetakan dan desain grafis untuk menampilkan tata letak atau pratinjau desain.
Teks ini tidak memiliki arti spesifik dan digunakan sebagai pengganti konten yang akan ditampilkan
Biasanya teks ini membantu desainer dan penerbit untuk melihat bagaimana tata letak, font, dan penataan visual akan terlihat sebelum konten sebenarnya dimasukkan.
Dengan kata lain ada kemungkinan tulisan aslinya belum dimasukkan atau lupa dibubuhkan sebelum tugu tersebut dipasang.
Hal ini bermula dari akun X @jeJAKAki yang mengunggah tulisan dan foto Tugu Titik Nol, Ibu Kota Nusantara Center Point.
Baca Juga: IKN dan PSN: Ambisi Ekonomi Indonesia Dibangun di Atas Tanah Sengketa?
Foto itu sendiri dikirim temannya ketika mengunjungi IKN.
"Temen ada yang iseng ke Nusantara dan kirim foto ini. Komen gue: kok bisa selengah ini ya??," tulis akun X @jeJAKAki, yang diunggah pada Kamis, (17/4).
Klarifikasi Otorita IKN
Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Sumadilaga mengatakan, tugu dengan tulisan 'Lorem Ipsum Dolor Amet' itu telah ditutup oleh terpal.
"Sudah ditutup," kata Danis.
Di media sosial pun beredar foto baru dimana tulisan pada tugu tersebut sudah ditutup.
Ia berujar bahwa teks Lorem Ipsum yang tertera pada tugu titik nol IKN merupakan sebuah template dalam sebuah desain. Tidak ada arti khusus dari teks tersebut.
"Kata 'lorem Ipsum' adalah teks standar yang digunakan sebagai pengisi narasi sementara, teks tersebut tidak memiliki arti khusus," terangnya.
Ia menambahkan bahwa nantinya Tugu Titik Nol IKN akan menampilkan narasi tentang sejarah ibu kota baru tersebut.
Hanya saja, teks asli yang akan dimuat di lokasi tersebut masih dalam tahap pembuatan. Sehingga papan Tugu Titik Nol IKN ditutup sementara.
"Saat ini stiker dengan narasi yang benar dalam proses produksi," ungkapnya.
Perkembangan Baru IKN
Terkini IKN sedang melanjutkan Pembangunan Bandara VVIP IKN yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).
Pembangunan Bandara VVIP IKN diatur dalam Peraturan Presiden atau Perpres Nomor 31 Tahun 2023.
Progres pembangunan Bandara VVIP IKN telah mencapai berbagai hal mulai penyiapan lahan hingga pembangunan struktur utama.
Disebutkan juga bahwa Bandara VVIP IKN saat ini telah mencapai fase penyelesaian yang menandai kesiapan infrastruktur.
Pekerjaan konstruksi yang dilakukan kini fokus pada penyempurnaan akhir sebelum bandara ini resmi beroperasi dimana uji coba landasan pacu yang telah dilakukan menggunakan pesawat kepresidenan.
Sedangkan saat ini tengah proses penyempurnaan detail teknis dan persiapan operasional, termasuk beragam hal-hal penting yang esensial.
Pembangunan dari bandara VVIP IKN ini menekankan pada dua konsep menarik yakni adalah berorientasi pada alam dan ramah lingkungan.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menargetkan Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara atau IKN berganti status menjadi bandara komersial sebelum 2028.
Sebab, Presiden Prabowo Subianto telah menargetkan IKN menjadi ibu kota politik Indonesia mulai 2028.
Kepala negara juga disebut akan berkantor di IKN mulai 17 Agustus 2028.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
Praktik Lancung 8 ASN Kemnaker: Agen Izin TKA Diperas Rp135 Miliar Vespa dan Innova Jadi Syarat
-
Kok Bisa Hiu Tutul Sering 'Nyasar' ke Pantai Indonesia? Ternyata Ini Alasannya!
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang