Suara.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mendorong upaya pemberdayaan masyarakat untuk terus dilakukan percepatan sebagai upaya menyikapi ketidakpastian global.
Cak Imin menegaskan bahwa percepatan pemberdayaan menjadi kata kunci yang harus dipegang teguh imbas situasi internasional yang memanas akibat perang antara Israel dengan Iran.
“Jadi percepatan itu kata kunci. Ayo kita percepat hal-hal baik dalam keadaan masih memungkinkan diberi kesempatan itu. Indonesia ini diberikan kesempatan paling memungkinkan untuk melakukan apa saja yang baik,” kata Cak Imin dalam keterangannya saat sambutan di acara Peletakkan Batu Pertama Ponpes Api Syubbanul Wathon, Tegal Rejo, Magelang, Senin, 23 Juni 2025.
Ketua Umum PKB itu juga menegaskan perlunya upaya percepatan pemberdayaan dan pembangunan juga harus melibatkan semua pihak dan bukan hanya dilakukan pemerintah.
“Karena itulah percepatan ini bukan hanya di tingkat pemerintah tetapi di semua level kemasyarakatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, dia mengaku sedang mempertimbangkan usulan kepada Presiden Prabowo Subianto agar diksi percepatan ditambahkan dalam nama Kementerian Pemberdayaan Masyarakat.
Cak Imin menilai penambahan diksi percepatan itu akan mengakselerasi upaya pemberdayaan dan pengentasan kemiskinan yang dilakukan Kemenko PM.
“Saya mau ngusulin, kementerian saya ini ditambah satu kata, percepatan pemberdayaan masyarakat, percepatan menuju pemberdayaan,” ujar dia.
Menurut Cak Imin, Indonesia memiliki segala pra kondisi yang dibutuhkan untuk mempercepat pemberdayaan masyarakat dan pembangunan negara.
Baca Juga: Kuasai 'Tombol Kiamat', Ini 4 Modal Nekat Iran Berani Lawan Israel dan Amerika Serikat
Salah satunya, Indonesia tidak memiliki kendala musim dan cuaca yang dapat menghambat proses pembangunan atau produksi seperti negara-negara di Eropa. Terlebih, Indonesia juga memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah untuk diolah demi pembangunan negara dan kemakmuran masyarakat.
“Kita ini diberi ruang, diberi kesempatan, diberi peluang oleh alam, oleh sumber daya, oleh posisi geografi kita. Kita enggak ketemu musim panas, enggak ketemu musim dingin. Semua musim enak kerja, semua musim bisa kita lalui dengan bebas,” imbuh Cak Imin.
Dia meyakini kalau Indonesia bisa mencapai kemajuan bila pemberdaan masyarakat bisa dipercepat.
“Kalau sudah percepatan ini, wah luar biasa, kita akan bisa melakukan banyak hal yang cepat-cepat supaya kita menggunakan waktu ini,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Pemerintah Dicap Tutup Mata atas Kediktatoran Soeharto, Rezim Nazi Hitler sampai Diungkit, Kenapa?
-
Banyak Siswa SMAN 72 Korban Bom Rakitan Alami Gangguan Pendengaran, 7 Dioperasi karena Luka Parah
-
OTT di Ponorogo, KPK Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Sekda, hingga Adiknya
-
Istana Buka Suara Soal Pro dan Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!
-
OTT Bupati Ponorogo, PDIP Hormati Proses Hukum KPK, Bakal Ambil Keputusan Jika Sudah Tersangka
-
Indonesia Tegaskan Dukung Penuh Inisiatif Brasil untuk Konservasi Hutan Tropis
-
KPK Ngaku Amankan 13 Orang dalam OTT DI Jatim, Termasuk Bupati Ponorogo