"Terima kasih NYC karena tidak membiarkan para bigot dan miliarder korup menang," tulis Omar di platform X.
Isu Palestina dan Tuduhan Antisemitisme
Namun Mamdani juga menuai kritik keras, terutama dari kelompok pro-Israel.
Dalam kampanyenya, dia vokal menentang perang di Gaza, mendukung gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS).
Mamdani bahkan menyatakan akan menangkap PM Israel Benjamin Netanyahu jika berkunjung ke New York, mengacu pada surat perintah Mahkamah Pidana Internasional.
Sikap ini menuai kekhawatiran di tengah komunitas Yahudi New York. Seruan "From the river to the sea, Palestine will be free" yang tidak dikecam Mamdani dinilai sebagian pihak sebagai bentuk antisemitisme terselubung.
Republican Jewish Coalition bahkan menyerukan warga Yahudi untuk segera tinggalkan NYC.
Meski demikian, Mamdani tetap mendapat dukungan dari kelompok Yahudi progresif seperti Jewish Voice for Peace.
"Kemenangan ini menunjukkan bahwa politik lama yang rasis dan takut akan perubahan sudah tidak lagi relevan," ujar Beth Miller dari JVP Action.
Baca Juga: Abu Janda Tuding Felix Siauw dan 7 Figur Dakwah Lainnya Antek Israel Bermuka Dua, Siapa Saja?
Janji Politik Progresif
Sebagai seorang Democratic Socialist, Zohran Mamdani membawa platform kebijakan yang berani dan kontroversial di mata sebagian kalangan.
Dia berjanji akan membekukan kenaikan sewa bagi apartemen berstatus rent-stabilized dan menggratiskan tarif bus di seluruh kota.
Janji lainnya adalah mendirikan jaringan toko bahan pokok milik kota, serta mendanai program tersebut lewat pajak sebesar US$10 miliar terhadap kalangan kaya dan perusahaan besar
Agenda populis ini menarik dukungan besar dari kelas pekerja lintas lima distrik New York City.
Dalam pidato kemenangannya di Queens, Mamdani mengutip Nelson Mandela. "It always seems impossible until it’s done."
Berita Terkait
-
Abu Janda Tuding Felix Siauw dan 7 Figur Dakwah Lainnya Antek Israel Bermuka Dua, Siapa Saja?
-
Pemerintah Siapkan Program Pemberdayaan untuk Pekerja Migran Terdampak Konflik IsraelIran
-
DPR akan Beri Masukan Presiden Menyikapi Langkah Indonesia dalam Konflik Iran-Israel
-
Paus Leo XIV Turun Tangan: Desak Iran dan Israel Hentikan Balas Dendam
-
Zohran Mamdani Janji Tangkap Netanyahu Jika Jadi Walkot NY, Donald Trump Marah: Komunis Gila!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!