Suara.com - Kuasa Hukum Mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong, Tabrani Abby menjelaskan hubungan antara Kementerian Perdagangan dengan Induk Koperasi Kartika (Inkopkar) sudah ada sejak 2013 lalu atau sebelum kliennya menjabat.
Hal itu dia sampaikan saat membacakan duplik atau tanggapan atas replik yang disampaikan jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Agung pada persidangan kasus dugaan korupsi pada importasi gula.
Tabrani menjelaskan bahwa hubungan antara Kemendag dengan Inkopkar diawali dengan nota kesepahaman Mendag dan TNI AD pada 24 Juli 2013. Saat itu yang menjabat sebagai Mendag ialah Gita Wirjawan.
“Setelah itu, berdasarkan Surat Ketua Umum Inkopkar No. 239 tanggal 18 September 2015, menunjukkan terdapat bukti peminjaman gula yang dilakukan oleh INKOPKAR kepada PT Angel Products dalam rangka menjalankan perintah Presiden Joko Widodo untuk melaksanakan Operasi Pasar,” kata Tabrani di Pengadilan Tipikor Jakarta pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025).
Surat tersebut, lanjut dia, digunakan JPU dalam replik untuk menjelaskan mengenai laporan
diketahuinya penunjukan PT. Angels Product tersebut. Menurut dia interpretasi surat itu keliru dimaknai jaksa.
“Interpretasi tersebut keliru karena surat tersebut menjelaskan mengenai permintaan INKOPKAR ke Kementerian Perdagangan untuk memberikan izin impor kepada PT Angels Product atas penggantian gula yang dipinjam INKOPKAR untuk kebutuhan penugasan Menteri Rachmat Gobel,” ujar Tabrani.
Menurut dia, pada awal masa jabatan Tom Lembong, terdapat surat dari INKOPKAR kepada Kementrian Perdagangan pada masa Rachmat Gobel yang belum ditanggapi, yaitu Surat INKOPKAR No. 149 tanggal 4 Juni 2015 dan Surat INKOPKAR No. 194 tertanggal 27 Juli 2015.
Tabrani menyebut penunjukan mitra kerja dilakukan sendiri oleh INKOPKAR berdasarkan
kebutuhan teknis dan persyaratan administratif.
Adapun kerja sama dengan PT Angels Product dilakukan karena perusahaan tersebut memiliki fasilitas pabrik, yang merupakan syarat untuk memperoleh kuota impor gula sesuai ketentuan dari Kementerian Perdagangan.
Baca Juga: Pengacara Tom Lembong Sebut Tuntutan Jaksa 'Imajiner': JPU Tak Bisa Pakai Permendag untuk Pemidanaan
Karena INKOPKAR tidak memiliki pabrik, lanjut Tabrani, maka kerja sama dengan distributor tersebut dilaksanakan dan kerja sama tersebut dilakukan tanpa adanya instruksi atau arahan dari tom Lembong.
Tabrani menegaskan tidak ada satu pihak pun yang menyatakan bahwa Tom Lembong memberikan arahan kepada INKOPKAR ataupun terlibat dalam proses seleksi maupun penunjukan PT Angels Product.
Untuk itu, dia menilai dalil-dalil yang disampaikan jaksa dalam repliknya hanya didasari oleh asumsi belaka.
“JPU dalam menguraikan bukti yang dimiliki hanyalah berlandaskan asumsi belaka dan mengesampingkan fakta persidangan yang ada dan tetap pada keyakinan JPU sendiri yang keliru dalam membaca/mengartikan bukti surat,” tutur Tabrani.
“Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka sudah sepatutnya Majelis Hakim Yang Mulia yang memeriksa dan memutus perkara a quo menolak serta mengesampingkan seluruh dalil-dalil JPU dalam repliknya,” tutur dia.
Tuntutan 7 Tahun Penjara
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Skandal Impor Gula: 4 Bos Raksasa Dituntut 4 Tahun Penjara dan Bayar Ratusan Miliar
-
Prabowo Tiba di Mesir, Akan Hadiri KTT Perdamaian Gaza Bersama Donald Trump hingga Macron
-
Polda Metro Jaya Mangkir Sidang Praperadilan, Kuasa Hukum Aktivis Khariq Anhar Kecewa Berat
-
Sosok I Ketut Darpawan, Hakim Anti Gratifikasi yang Patahkan Perlawanan Nadiem Makarim
-
Nadiem Makarim Kalah! Hakim Tolak Praperadilan, Status Tersangka Korupsi Chromebook Sah
-
Gerah Lihat Sampah Visual, Gubernur Pramono akan Sikat Baliho dan Bendera Partai Liar di Jakarta
-
Sadis! Ibu Muda Hamil di Palembang Tewas Dibekap, Tangan Terikat Hijab di Penginapan
-
Praperadilan Ditolak PN Jaksel, Nadiem Makarim Tetap Tersangka Korupsi Chromebook!
-
Jadi 'Hantu' Bagi Kejagung, Silfester Matutina Pemfitnah JK Masih Bebas Meski Divonis 1,5 Tahun
-
Bahan Bakar Baru E10 Digadang Ramah Lingkungan, Seberapa Siap Indonesia?