Suara.com - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) membongkar 'jurus maut' yang dimiliki Presiden Prabowo Subianto dalam menaklukkan panggung diplomasi internasional. Menurut Jokowi, berkat kepiawaian dan pendekatan personal yang dimiliki Prabowo, dua kesepakatan dagang raksasa yang alot—dengan Amerika Serikat dan Uni Eropa—berhasil diamankan.
Pujian ini disampaikan Jokowi setelah menerima kunjungan silaturahmi dari Prabowo di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/7) malam. Jokowi mengaku sangat terkesan dengan keberhasilan Prabowo merampungkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (I-EU CEPA) yang mandek selama satu dekade.
"Yang namanya perundingan Indonesia di I-EU CEPA itu sudah berjalan sepuluh tahun dan sangat alot sekali. Dan beliau dengan kepiawaiannya, dengan pendekatan-pendekatan personalnya, akhirnya kesepakatan itu terjadi dan sudah ditandatangani," kata Jokowi sebagaimana dilansir Antara, Senin (21/7/2025).
Menurut Jokowi, keberhasilan ini akan membuka pintu lebar bagi produk-produk Indonesia untuk membanjiri pasar Eropa tanpa hambatan tarif.
"Sehingga nanti perdagangan betul-betul dengan tarif 0 persen. Ini akan memberikan daya saing yang baik pada pedagang-pedagang Indonesia untuk masuk ke Uni Eropa, yang bagus," kata Jokowi.
Tak hanya dengan Uni Eropa, 'jurus maut' pendekatan personal Prabowo juga terbukti ampuh saat berhadapan dengan Presiden AS Donald Trump. Jokowi mengungkap, Prabowo berhasil menekan tarif impor yang awalnya dipatok 32 persen, turun drastis menjadi 19 persen, hanya melalui pembicaraan telepon.
"Dengan Presiden Donald Trump, beliau berbicara banyak, akhirnya juga tarifnya bisa turun dari 32 persen ke 19 persen. Ini juga menurut saya sebuah prestasi yang luar biasa. (Tarif) 19 (persen) itu masuk terendah di ASEAN," kata Jokowi.
Dalam pertemuan hangat yang berlangsung sekitar 40 menit itu, Jokowi mengaku sempat tertawa lepas bersama Prabowo saat membicarakan sosok Donald Trump.
"Cerita ketemu tadi, dengan Presiden Trump kan ada hal-hal yang disampaikan juga," kata Jokowi.
Baca Juga: Prabowo Keluarkan 'Jurus' Kepemimpinan Jawa: Siap Dimaki, Difitnah, dan 'Meletus' Hadapi Koruptor
Tag
Berita Terkait
-
Prabowo Keluarkan 'Jurus' Kepemimpinan Jawa: Siap Dimaki, Difitnah, dan 'Meletus' Hadapi Koruptor
-
Peci Hitam dan Kacamata Hitam: Gaya Prabowo Pimpin Peluncuran 80.000 Kopdes Merah Putih di Klaten!
-
Kasus Ijazah Palsu Jokowi Naik Penyidikan: Kader PSI Kembali Diperiksa Polisi
-
Prabowo Subianto Bungkam Tudingan Amien Rais Perkara Pecah Kongsi dengan Jokowi
-
Rakyat Ditikam, Prabowo Nyatakan Perang Lawan Mafia Beras yang Rugikan Negara Rp100 Triliun
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
Anak Buah Nadiem Ikut Kembalikan Uang Korupsi Laptop Rp10 Miliar, Kejagung: Bukan Cuma dari Vendor
-
Istri di Kebon Jeruk Tega Potong Alat Vital Suami Hingga Tewas: Cemburu Buta Jadi Pemicu
-
Bongkar Kelamnya Budaya Riset Dosen, Mendiktisaintek: Yang Meneliti Cuma 30 Persen, Itu-itu Saja
-
Rekonstruksi Pembunuhan Bos Elpiji: Dendam Utang Jadi Adegan Berdarah di Kebon Jeruk!
-
Baru Sebulan Lebih Jabat Menkeu, Purbaya Dianggap Berkinerja Baik, Apa Rahasianya?
-
Donald Trump: Bertemu Xi Jinping Akan Menghasilkan Kesepakatan Fantastis!
-
Menteri Pigai Usulkan Aturan Jadikan Indonesia Negara Pertama yang Anggap Korupsi Pelanggaran HAM
-
Anggaran Riset Dosen Naik Rp3 Triliun! Tapi Ada 'Titipan' Prabowo, Apa Itu?
-
Ketua Partai Hijau Murka 11 Warga Penolak Tambang Divonis Bersalah: Muak dengan Peradilan Negeri Ini
-
Masuk Daftar Menteri Berkinerja Buruk, Natalius Pigai Sebut Lembaga Survei Tak Kredibel