Koperasi ini akan bersinergi atau bahkan mengelola langsung Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan aset-aset produktif lainnya, seperti pasar desa, destinasi wisata lokal, atau fasilitas pengolahan pascapanen.
Skema Pendanaan, Kolaborasi Modal Warga dan Negara
Inilah bagian paling krusial yang membedakan Koperasi Desa Merah Putih. Pendanaannya tidak hanya bergantung pada iuran anggota, tetapi didukung secara masif oleh berbagai sumber untuk memastikan kekuatannya.
Struktur pendanaannya dirancang sebagai berikut:
Modal Internal (Anggota) adalah Fondasi utama tetap berasal dari simpanan pokok dan simpanan wajib dari seluruh anggota koperasi. Ini menumbuhkan rasa kepemilikan (sense of ownership) dari masyarakat.
Penyertaan Modal dari Dana Desa Ini adalah terobosan utamanya. Pemerintah secara resmi mengizinkan pemerintah desa untuk menggunakan sebagian alokasi Dana Desa sebagai penyertaan modal awal kepada Koperasi Desa Merah Putih. Kebijakan ini memberikan suntikan modal signifikan di awal pendirian untuk langsung bergerak.
Dukungan APBN/APBD yakni Koperasi dapat menerima dana hibah atau penyertaan modal dari Pemerintah Pusat (melalui APBN) dan Pemerintah Daerah (APBD) yang dialokasikan khusus untuk program pemberdayaan ekonomi.
Akses ke Lembaga Keuangan dan Dana Bergulir adalah Koperasi akan dibina agar menjadi lembaga yang profesional dan bankable. Ini membuka pintu bagi mereka untuk mendapatkan pinjaman dari perbankan komersial maupun akses ke dana murah dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Kemenkop UKM.
Kerja Sama Swasta/BUMN yakni Pintu juga terbuka bagi BUMN dan perusahaan swasta untuk menyalurkan dana CSR (Corporate Social Responsibility) mereka dalam bentuk penyertaan modal atau kemitraan program dengan koperasi.
Baca Juga: BRI Dukung Pengembangan Koperasi Desa Merah Putih Melalui Pemberdayaan dan Layanan AgenBRILink
Dengan tugas yang multifungsi dan skema pendanaan yang kokoh, Koperasi Desa Merah Putih diharapkan tidak hanya hidup, tetapi berlari kencang untuk menjadi solusi nyata bagi ketimpangan ekonomi.
Berita Terkait
-
BRI Dukung Pengembangan Koperasi Desa Merah Putih Melalui Pemberdayaan dan Layanan AgenBRILink
-
Analis: Program Koperasi Desa Merah Putih Diproyeksikan Beri Sentimen Positif untuk BBRI
-
Lebih dari 80.000 Koperasi Desa Merah Putih Disahkan, Target Presiden Prabowo Berhasil Dilampaui
-
Ekonomi Desa Terdongkrak Serayu Network UBP Mrica
-
OJK: Kopdes Merah Putih Dibiayai Dana Desa Masih dalam Tahap Uji Coba
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
Bukan Saya, Anggota PSI Klarifikasi Usai Wajahnya Mirip Driver Ojol yang Dipanggil Wapres Gibran
-
Bukan Kader PSI, Inilah Driver Ojol Asli yang Bertemu Gibran di Istana Wapres
-
Terungkap Video Ibu Jilbab Pink yang Viral Bukan AI, Keluarga: Jangan Terprovokasi
-
Sadis! Anggota TNI Tembak Mati Warga Gegara Ribut Duit Parkir, Pratu TB Resmi Tersangka
-
DPR Resmi Hentikan Tunjangan Rumah dan Moratorium Kunjungan Luar Negeri, Ini Kata Golkar
-
Kekayaan Riza Chalid Dari Mana? Tak Cuma Minyak, Ada Minuman hingga Kelapa Sawit
-
Siapa Pemilik PT Gudang Garam? Perusahaan Rokok yang Viral Dikabarkan PHK Massal!
-
Israel Serang Gaza, Hampir 70 Warga Palestina Tewas dalam Sehari
-
Saldo DANA Kaget Gratis Rp 249 Ribu Untuk Jajan Akhir Pekan
-
Kisah Pilu Napi di Lapas Kediri: Disodomi Tahanan Lain hingga Dipaksa Makan Isi Staples!