Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung membagikan pengalamannya saat menumpang transportasi umum dengan mengenakan setelan jas lengkap, pada Rabu (23/7).
Ia mengaku itu merupakan kali pertama dirinya tampil formal lengkap sembari menggunakan moda publik, sesuai dengan aturan Pemprov DKI yang mewajibkan ASN naik transportasi umum setiap hari Rabu.
Hal ini disampaikan Pramono saat menghadiri acara Urban Climate Action Programme (UCAP) Climate Action Implementation (CAI) Regional Convening 2025 di Jakarta Pusat, Rabu (23/7/2025).
Saat naik angkutan umum, ia mengaku sempat dilihat banyak orang karena tampilannya yang mencolok.
“Termasuk hari ini sebagai governor ini adalah pertama kali saya naik transportasi umum pakai jas lengkap, jadi apa semua orang melihat ini gubernur ngapain pencitraan pagi-pagi di transportasi umum,” kata Pramono.
Pramono berangkat langsung dari rumah dinasnya di Jalan Taman Suropati, Jakarta Pusat menuju lokasi acara dengan memanfaatkan kendaraan umum, mengikuti aturan yang berlaku bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI.
Pengalaman tersebut dikatakannya cukup menyenangkan, meski sebelumnya sempat muncul rasa ragu.
“Saya dari kemarin, semalam itu berpikir bagaimana memakai jas, memakai dasi, naik kendaraan umum, dan ini pertama kali saya lakukan dan ternyata saya bisa menikmati itu,” ujar mantan Sekretaris Kabinet itu.
Di kesempatan yang sama, Pramono juga menyinggung soal peringkat kemacetan Jakarta yang kini justru membaik menurut indeks lalu lintas dari TomTom Traffic Index. Ia menyebut Jakarta tak lagi menjadi kota termacet di Indonesia.
Baca Juga: Kemacetan Menurun, Pramono Klaim Transportasi Jakarta Lebih Baik dari New York
“Di Indonesia sekarang yang nomor 1 adalah Bandung, nomor 2 Medan, nomor 3 Palembang, nomor 4 Surabaya, nomor 5 baru Jakarta. Saya kenapa bilang ini rejeki anak soleh, saya sendiri juga nggak tahu. Tetapi saya pikir adalah surveinya pasti di hari Rabu,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Soal Polemik Sumber Air Aqua dari Sumur Bor, DPR Buka Peluang Panggil Petinggi Danone
-
Prabowo Kagum ke Presiden Brasil: Beliau Tiga Periode, Kalau Kita Nggak Boleh!
-
Air Doa jadi Modus, ABG di Bandung Dicabuli Dukun Dalih Ritual Sembuhkan Penyakit
-
Diungkap Polri, Ratusan Anak Edarkan Narkoba jadi Alarm Keras: Narkoba Sudah Acak-acak Generasi Muda
-
PSI Temukan Anggaran Janggal di RAPBD DKI 2026: Lampu Operasi Rp 1,4 Miliar, Laptop Rp 43 Juta
-
Menjawab Sidak Dedi Mulyadi, 4 Bukti Kuat Sumber Air Aqua Berasal dari Pegunungan Terlindungi
-
Geger Pesta Seks Gay di Surabaya Bikin Kaget, Profesi Pesertanya Ada ASN, Guru hingga Petani?
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional? Guntur Romli PDIP Sebut Mahasiswa '98 Bisa Dicap Penjahat
-
FKBI Desak Gubernur Dedi Mulyadi Lakukan Tindakan Tegas Usai Kaget Sumber Air Aqua dari Sumur
-
Geger Aqua Disebut Pakai Air Sumur Bor, DPR Turun Tangan: Ini Persoalan Serius!