Suara.com - Sebuah video viral di media sosial menampilkan momen kocak antara mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dengan seorang kreator konten yang berperan sebagai "Menteri Kurang Kerjaan".
Video ini sontak menjadi perbincangan hangat di tengah isu tingginya angka pengangguran di Indonesia.
Dalam video yang diunggah oleh akun "Pandemic Talks", seorang kreator konten bernama Devan Yulio yang berperan sebagai "Menteri Kurang Kerjaan" menyoroti data terbaru mengenai angka pengangguran.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2025, jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,28 juta orang.
Angka ini mengalami kenaikan sekitar 83 ribu orang dibandingkan Februari 2024.
Yang lebih mengejutkan, dari total pengangguran tersebut, sekitar 1,01 juta orang adalah lulusan universitas.
Data ini dipaparkan oleh Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, yang menegaskan bahwa masalah ini menjadi tantangan serius bagi Indonesia.
Menanggapi data tersebut, Devan Yulio dengan gaya humornya mengatakan, "Jadi pengangguran itu memang sulit, tapi lebih sulit jadi pengangguran di Jakarta. Kenapa? Soalnya saingannya Anies Baswedan."
Sontak kamera menyorot Anies Baswedan yang berdiri di sebelahnya. Devan kemudian menyindir Anies dengan menampilkan tangkapan layar profil LinkedIn Anies yang berstatus "Open to Work".
Baca Juga: Industri Hijau Bisa Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja, Tapi Masih Ada PR Besar
"Lebih baik 'open to work' daripada 'open tender' tapi pemenangnya sudah ditentukan di awal," lanjut Devan yang disambut tawa Anies dikutip, Kamis (24/7/2025).
Ketika ditanya tanggapannya, Anies dengan santai menjawab, "Buat yang lagi nganggur, santai saja. Saya juga nganggur."
Tentu saja, pernyataan Anies ini hanyalah candaan. Ia kemudian meralatnya, "Dulu. Sekarang saya sudah kerja di Aksi Bersama."
Momen ringan ini pun ditutup dengan Devan yang "menguji" vokal Anies dengan menyanyikan "Do Re Mi" yang diikuti oleh Anies.
Anies kemudian menyampaikan pesan pada warga, khususnya anak muda di Indonesia yang belum bekerja untuk tetap semangat.
"Buat yang masih nganggur, yakinlah, semesta akan bekerja," kata Anies.
Berita Terkait
-
Soroti Kasus Tom Lembong, Bintang Emon Singgung Kejujuran Tak Membawa Selamat
-
Pilih Didampingi Gibran atau Cak Imin Jika Maju Pilpres 2029? Ini Jawaban Anies Baswedan
-
Anies Baswedan Dulu 'Nakal' Suka Berkelahi, Dihukum ke Perpustakaan Malah Ketagihan, Kok Bisa?
-
Di Depan Tretan Muslim, Anies Baswedan Kritisi Kebijakan Barak Militer Dedi Mulyadi
-
Industri Hijau Bisa Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja, Tapi Masih Ada PR Besar
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Baru Sehari Jabat Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Didemo dan Didesak Dicopot
-
Mengenal Lebih Dekat Puteri Komarudin, Sosok Disebut Jadi Menpora Gantikan Dito
-
Ustaz Khalid Ngaku Jadi Korban Agen Travel Muhibbah dalam Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Susul Kasus Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ijazah Gibran
-
Viral! Wanita Ini Syok Isi Celengan Berubah, Uang Ratusan Ribu Mendadak Jadi Recehan
-
Peringatan Ulta Levenia soal Ancaman Intervensi Asing di Indonesia
-
KPK Tahan 3 Tersangka Kasus Suap pada Pengadaan Katalis Pertamina
-
Refly Harun : Gibran Jadi Wapres Setelah SMA di Luar Negeri Adalah Cacat Bawaan
-
Jejak Karier Irjen Asep Edi Suheri yang Dituntut Mundur: Punya Prestasi Mentereng