Suara.com - Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) adalah sumber pendanaan untuk menunjang kegiatan operasional di sekolah. Untuk memastikan penggunaan dana yang transparan dan akuntabel, setiap sekolah wajib membuat laporan pengelolaan dana BOS.
Pelaporan ini tidak hanya menjadi bukti pertanggungjawaban, tetapi juga syarat mutlak agar pencairan dana BOS tahap berikutnya dapat diproses.
Pencairan dana BOS terbagi menjadi tiga tahap, yaitu:
- Tahap 1: Januari-Maret
- Tahap 2: April-Agustus
- Tahap 3: September-Desember
Perlu diingat, agar pencairan dana BOS tahap 1 tahun anggaran 2025/2026 dapat berjalan lancar, pihak sekolah wajib menuntaskan laporan realisasi dana BOS dari tahap sebelumnya. Jika laporan belum rampung, pencairan tahap berikutnya terancam dibekukan. Oleh karena itu, penting bagi Kepala Sekolah atau Bendahara Sekolah untuk segera menyelesaikan pelaporan, terutama jika masih ada sisa dana di bank yang harus dicairkan sebelum tahun anggaran berakhir.
Cara Mengisi Laporan Dana BOS Secara Online
Pengisian laporan pengelolaan dana BOS kini dapat dilakukan secara online melalui laman resmi yang disediakan oleh pemerintah. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melaporkan penggunaan dana BOS:
- Kunjungi laman resmi: Buka browser dan akses situs bos.kemdikbud.go.id.
- Masuk ke akun: Klik tombol "login" yang berada di pojok kanan atas halaman.
- Masukkan kredensial: Gunakan username dan password Dapodik Anda untuk masuk.
- Akses dashboard: Setelah berhasil login, Anda akan diarahkan ke halaman dashboard laporan BOS.
- Pilih menu laporan: Pada dashboard tersebut, akan tersedia beberapa menu, yaitu Profil Sekolah, Lapor, dan Log Out.
- Pilih menu "Lapor" untuk memulai proses pelaporan.
- Buat laporan baru: Klik "Tambah" untuk membuat laporan pengelolaan dana BOS yang baru.
- Isi detail laporan: Pilih tahun anggaran dan triwulan yang akan dilaporkan. Masukkan jumlah Penerimaan Dana Triwulan dan rincian penggunaan dana per komponen
- Rincian komponen dana: Pastikan Anda mengisi penggunaan dana untuk setiap komponen, seperti:
- Kegiatan dalam rangka penerimaan siswa baru.
- Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler.
- Kegiatan ulangan dan ujian.
- Pengelolaan sekolah.
- Pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan.
- Langganan daya dan jasa.
- Pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana.
- Pembayaran honor.
- Pembelian/perawatan alat multimedia pembelajaran.
- Proses dan simpan: Setelah semua data terisi dengan lengkap dan benar, klik tombol "Proses" untuk menyimpan laporan Anda.
Dengan mengikuti panduan ini, proses pelaporan pengelolaan dana BOS dapat dilakukan dengan lebih mudah, cepat, dan transparan, sehingga sekolah bisa segera memenuhi persyaratan untuk pencairan dana di tahap berikutnya.
Tag
Berita Terkait
-
Puluhan Guru Sekolah Rakyat di Sulsel Mundur, Ini Alasannya!
-
Kekerasan di Lingkungan Sekolah: Sudah Darurat?
-
Beda dari yang Lain! Sekolah Rakyat Ponorogo Punya Peternakan Ayam Free Range dan Kebun Sayur
-
Warga Jakbar Jadi Korban, Modus Pinjaman Syariah Palsu Bawa Nama NU!
-
Potret Pelaksaan Program Cek Kesehatan Gratis bagi Pelajar di Seluruh Daerah Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Laka Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Komisi V Minta Investigasi: Apa Ada Kelalaian?
-
Soal Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Sosiolog Dr. Okky: Presiden Seolah Bersembunyi
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD