Suara.com - Sebuah kesalahan kalkulasi fatal oleh Pemerintah Kabupaten Pati telah mengubah posko protes sederhana menjadi simbol perlawanan rakyat yang monumental.
Upaya Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP untuk membungkam aksi tolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) dengan menyita logistik pada Selasa (5/8/2025) justru menjadi blunder yang memicu ‘tsunami’ solidaritas.
Sehari setelahnya, bantuan dari warga justru membanjir, membentang lebih dari 30 meter sebagai jawaban telak atas tindakan represif tersebut.
Apa yang terjadi di Pati adalah pelajaran politik klasik yang terulang kembali yakni tekanan seringkali tidak memadamkan api, ia justru membuatnya berkobar lebih besar.
Peristiwa ini bukan lagi sekadar soal kenaikan pajak, tapi sudah menjadi pertarungan harga diri dan pembuktian kekuatan kolektif rakyat.
Efek Bumerang: Semakin Ditekan, Semakin Melawan
Tindakan penyitaan oleh Satpol PP yang seharusnya melumpuhkan logistik demo, ternyata menjadi kampanye gratis terbaik bagi para protestan.
Kabar ini menyebar cepat dari mulut ke mulut dan grup WhatsApp, menyulut amarah sekaligus simpati.
Hasilnya, warga yang tadinya mungkin hanya bersimpati dalam diam, kini merasa terpanggil untuk bertindak.
Baca Juga: Akui Tak Pernah Tantang Warganya soal Demo, Bupati Pati Bertekad Bulat Tetap Naikkan Tarif Pajak
Perwakilan Masyarakat Pati Bersatu, menjadi saksi mata bagaimana blunder pemerintah ini menyatukan rakyat.
Fenomena ini adalah manifestasi dari "Efek Streisand", yakni upaya untuk menyembunyikan atau menekan informasi justru membuatnya tersebar lebih luas.
Pemkab Pati, dengan tangannya sendiri, telah menaikkan level protes ini dari isu lokal menjadi sebuah saga perlawanan yang inspiratif.
Penting untuk memahami bahwa gelombang solidaritas ini tidak lahir dari ruang hampa.
Ia berakar pada keresahan ekonomi yang nyata dan dirasakan oleh banyak orang.
Kenaikan tarif PBB-P2 di tengah kondisi ekonomi yang sulit dianggap sebagai kebijakan yang tuli dan tidak berpihak pada rakyat.
Berita Terkait
-
Akui Tak Pernah Tantang Warganya soal Demo, Bupati Pati Bertekad Bulat Tetap Naikkan Tarif Pajak
-
Logistik Demo Menggunung, 5.000 Santri Siap Geruduk Kantor Bupati Buntut Pajak Naik 250 Persen
-
Respons Mendagri Soal Kebijakan Bupati Pati Naikkan PBB 250 Persen: Saya Perintahkan Dirjen Cek
-
Alasan Bupati Sudewo Mengapa PBB di Pati Naik 250 Persen
-
Gaduh PBB Pati Naik 250 Persen, Gubernur Jateng Perintahkan Evaluasi: Kalau Perlu Turunkan
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Didit Berkaca-kaca Saat Prabowo Pidato di PBB, Warganet Khawatir Ikut Terjun Politik
-
Wakil Ketua DPR Cucun Sidak Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal, Desak Perpres
-
Nadiem Makarim Lawan Balik Kejagung, Gugat Status Tersangka Tanpa Audit Kerugian Negara
-
'DP Dulu, Urusan Belakangan': KPK Bongkar Suap Rp9,8 Miliar untuk Hasbi Hasan
-
Tolak MBG? Sekolah di Pamekasan Buktikan Program Makan Mandiri Lebih Efektif dan Disukai Siswa
-
Imbas Siswa Keracunan Ikan Hiu MBG, Meme 'Hiu Goreng' Banjiri Linimasa X
-
PPP Panas Jelang Muktamar, Tiga Kandidat Ketum Bersaing Ketat: Ini Nama-Namanya!
-
Pakar Ragukan Tim Reformasi Polri Internal Bisa Perbaiki Institusi, Ini Alasannya!
-
Ramai Tuduhan Ijazah Palsu, Gibran Sempat Anggap Itu Cuma Lucu-lucuan
-
Pengacara Beberkan Kondisi Rumah Tangga Ridwan Kamil-Atalia Terkini: Mengalami Kerusakan!